Jakarta (ANTARA News) - Hingga Rabu pukul 13.00 WIB, sebanyak tiga orang korban reruntuhan bangunan tambahan di pusat perbelanjaan Metro Tanah Abang, Jalan Kebon Kacang No 1, Jakpus, Rabu, telah dipastikan tewas sementara lima korban lainnya mengalami cedera berat maupun ringan.

Menurut Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Pemadam Kebakaran DKI, Frans Kodden, satu orang korban luka berat telah dibawa ke RS Tarakan, Jakpus, dan empat korban yang menderita cidera ringan telah diperbolehkan pulang.

"Namun diduga masih akan ada korban lagi tambahan mengingat sampai saat ini evakuasi masih terus berlanjut," ujarnya.

Frans menjelaskan, bangunan yang roboh itu adalah bangunan tambahan untuk toilet di gedung parkir Metro Tanah Abang dan bangunan itu berbentuk persegi serta hanya ditempelkan di bangunan utama.

Sementara di bawah bangunan tambahan itu terdapat lorong kecil yang berseberangan dengan Hotel Focus dengan jarak 5 meter.

"Jadi bangunan itu hanya ditempelkan di atas lorong itu dan di bawahnya ada banyak orang yang berlalu lalang," ujarnya.

Bangunan tambahan itu, ujarnya lagi, tidak memperhatikan faktor keselamatan pekerjanya. .

Dijelaskannya pula bahwa ketika bangunan itu roboh, yang tertimpa reruntuhan bukan hanya pekerja bangunan saja tetapi juga orang yang berlalu lalang serta pedagang.

Saat ini petugas pemadam kebakaran, petugas kepolisian dan Basarnas sudah memenuhi lokasi untuk melakukan evakuasi yang dijadwalkan selesai hari ini juga.

Sementara itu warga yang mengerumuni lokasi musibah dan jalur keluar masuk yang terlalu sempit telah mempersulit regu penyelamat yang melakukan evakuasi korban. (*)