Jakarta (ANTARA News) - Menneg BUMN Mustafa Abubakar mengakui bahwa CEO Jawa Pos Group Dahlan Iskan akan menjabat Dirut PT PLN (Persero). "Ya kalau itu ... (Dahlan Iskan, red)," kata Mustafa, di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa malam.

Ia menanggapi pertanyaan wartawan seputar gonjang-ganjing kepastian perombakan direksi di tubuh "perusahaan setrum" milik negara itu.

Menurut informasi, pelantikan Dahlan sebagai Dirut PLN akan digelar pada Rabu (23/12), bersama dengan 8 direksi lainnya dan tujuh komisaris.

Mustafa hanya menjawab singkat soal terpilihnya Dahlan Iskan menjadi orang nomor satu di PLN.

"Tidak diganti semua. Tetapi ada yang berganti posisi ada yang tidak," tegasnya.

Meski begitu, mantan Dirut Perum Bulog ini tidak menjelaskan alasan penunjukan Dahlan Iskan tersebut.

Ia hanya menjelaskan, dengan perombakan tersebut posisi Wakil Dirut PLN yang selama ini ditempati Rudiantara, akan ditiadakan.

Sebelumnya, Rudiantara tampak mendatangi Kantor Kementerian BUMN bersama dengan Direktur Operasi Jawa dan Bali, Murtaqi.

Menurut informasi Rudiantara menyampaikan surat pengunduran diri. (*)