Jakarta (ANTARA) - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus memastikan selama sidang tahunan MPR RI, sidang bersama DPR RI dan DPD RI, serta Rapat Paripurna DPR RI berlangsung, tidak ada kegiatan unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR RI.

"Hari ini gak boleh demo di depan kantor DPR ya. Hari ini ada kegiatan Pidato Kenegaraan. Jadi tidak boleh sama sekali ada kegiatan di depan pintu DPR RI," kata Yusri di Jakarta, Jumat.

Baca juga: Tamu dan undangan Sidang Tahunan MPR RI diperiksa dengan ketat

Yusri menyampaikan jika nantinya tetap didapati adanya massa yang akan menyampaikan pendapat, mereka akan dialihkan oleh petugas keamanan.

"Jangan sampai mengganggu ketertiban masyarakat baik itu pengguna jalan maupun masyarakat-masyarakat yang masih beraktivitas," ujar Yusri.

Baca juga: Pidato kenegaraan, belum ada penutupan jalan di Jalan Gelora

Meski demikian, Yusri berharap tidak ada masyarakat yang melakukan aksi demo di seputar kawasan DPR/MPR RI mengingat pandemi COVID-19 masih berlangsung.

"Harapan pertama tidak usah demo kan lagi COVID-19. Diimbau jadinya tidak usah turun (untuk demo)," kata Yusri.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengatakan ada sebanyak 6.300 personel gabungan yang diterjunkan untuk mengamankan Gedung DPR/MPR.

Baca juga: Ketua MPR: Sidang Tahunan bukan sekadar agenda seremonial

Pengamanan itu bertujuan memastikan Sidang Tahunan MPR RI, Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI, serta pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo dalam menyampaikan RAPBN 2021 berjalan dengan kondusif.

Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI akan dimulai pukul 09.00-11.00 WIB, lalu dilanjutkan dengan pidato nota keuangan pemerintah dalam rangka RAPBN 2021 mulai pukul 14.00-16.00 WIB.