Jakarta (ANTARA) - Persija Jakarta akan memiliki tim e-sports pekan ini untuk mengikuti ajang Indonesia Football e-League (IFeL) sebagai bagian dari strategi klub dalam pengembangan bisnis lewat dunia gim.

Direktur Utama Persija Ambono Janurianto dalam laman resmi Persija, Kamis, menyebutkan peluncuran tim e-sports mereka digelar 16 Agustus.

"Persija akan memperkenalkan pemain profesional Persija untuk ajang Indonesia Football E-League (IFeL) yang akan kita ikuti. Tentu kami berharap ini menjadi terobosan baru Persija dengan membentuk tim e-sports," kata dia.

Tak tanggung-tanggung, manajemen Persija akan langsung mengontrak pemain e-sports sepakbola profesional, namun mereka masih menutup rapat nama-nama yang akan menjadi bagian tim.

Dalam pengenalan itu, tim Macan Kemayoran juga akan mengadakan turnamen gim sepak bola bertajuk "Persija Road To IFeL" yang diikuti 128 perwakilan dari The Jakmania pada 16-17 Agustus 2020.

"Pemain profesional tersebut akan kami perkenalkan bertepatan dengan turnamen e-sport yang diikuti 64 peserta perwakilan Jakmania. Ajang ini sekaligus untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia," kata dia.

Agar semakin meriah, pada saat yang bersamaan Persija juga akan meluncurkan jersey dengan desain khusus untuk memeringati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Perputaran uang yang besar serta demi mengejar pangsa pasar anak muda, gim e-sports ini memang menjadi andalan. Sejumlah klub luar semacam West Ham United, Manchester City, AS Roma, hingga FC Copenhagen memiliki divisi tim e-sports.

Begitu pula dengan tim lokal seperti Bali United dan PSS Sleman yang juga telah membentuk tim lintas gim. Artinya, mereka tak hanya menyiapkan untuk gim bergenre sepak bola, namun juga gim-gim Multiplayer Online Battle Arena (Moba).

Baca juga: Tiga pemain Persija bersyukur tak dicoret Shin Tae-yong
Baca juga: Bambang Pamungkas berpesan agar pemain muda kenali kelemahan diri