Jakarta (ANTARA) - Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Sudjarno mengatakan bahwa pihaknya membuka kemungkinan untuk mengundi tuan rumah babak penyisihan grup Liga 2 musim 2020.
"Kalau memang semua klub siap memenuhi persyaratan menjadi tuan rumah, nanti akan kami undi," ujar Sudjarno kepada Antara di Jakarta, Jumat (7/8).
Di babak penyisihan, ke-24 klub peserta Liga 2 Indonesia musim 2020 dibagi ke dalam empat grup, di mana setiap grup diisi enam tim.
Pertandingan di masing-masing grup tersebut akan berlangsung di stadion kandang salah satu tim anggota grup tersebut.
Baca juga: Liga 2 tahun ini digelar dari 17 Oktober sampai 5 Desember
Untuk itu, LIB telah menyebarkan formulir pengajuan tuan rumah kepada 24 tim Liga 2. Klub yang berminat menjadi tuan rumah penyisihan grup dapat mengembalikan formulir sebut kepada LIB.
"Kami berharap ada 'feedback' dari klub-klub karena memang sebelumnya ada beberapa tim yang sudah meminta jadi tuan rumah," tutur Sudjarno.
Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh klub yang mau menyelenggarakan pertandingan fase grup Liga 2 2020 yaitu menanggung biaya-biaya seperti transportasi dan penyelenggaraan pertandingan sesuai protokol kesehatan.
Baca juga: PSIM minta PSSI tidak menganaktirikan Liga 2
Kemudian, menyiapkan setidak-tidaknya tiga lapangan dan lima hotel untuk aktivitas klub-klub yang berada di grup tersebut dengan biaya ditanggung masing-masing tim.
Liga 2 Indonesia musim 2020 dipastikan berlangsung pada 17 Oktober-5 Desember 2020.
Setelah melalui babak penyisihan grup, delapan klub terbaik akan masuk ke babak perempat final. Di sini, tim-tim ditempatkan ke dalam dua grup.
Nantinya, pertandingan semifinal dan final dilaksanakan dengan pertandingan tunggal (single match).
Baca juga: PSSI: Satgas COVID-19 bantu sediakan 'swab test' saat kompetisi
Baca juga: PSSI tekankan pentingnya protokol kesehatan pada lanjutan liga
Liga 2 Indonesia
LIB buka kemungkinan undi tuan rumah grup Liga 2 2020
8 Agustus 2020 03:54 WIB
Ilustrasi logo Liga 2 Indonesia. (ANTARA/Gilang Galiartha)
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020
Tags: