Jakarta (ANTARA) - PT Liga Indonesia Baru (LIB) meminta masukan dari klub-klub peserta untuk penyempurnaan perubahan (amandemen) regulasi lanjutan Liga 1 musim 2020 dalam rapat klub (club meeting) yang berlangsung di Jakarta, Jumat (7/8).
"Regulasi memang perlu diamandemen di beberapa aspek," ujar Direktur Operasional LIB Sudjarno kepada Antara di Jakarta, Jumat.
Perubahan regulasi, menurut Sudjarno, dilakukan karena kompetisi akan berjalan di tengah pandemi COVID-19.
Selain itu, ada pula kepentingan tim nasional Indonesia yang akan bertanding di Piala Dunia U-20 tahun 2021.
Baca juga: Indonesia bidik 16 besar Piala Dunia U-20
Baca juga: Pemerintah berikan Rp50,6 miliar untuk timnas Piala Dunia U-20
"Kewajiban untuk menurunkan pemain U-20 dan pergantian maksimal lima pemain dalam setiap pertandingan menjadi beberapa dari perubahan regulasi tersebut," tutur Sudjarno.
Selain itu, dalam rapat klub dengan LIB, dijalin juga kesepakatan bahwa semua klub Liga 1 wajib melepaskan pemainnya jika dipanggil ke tim nasional.
"Kegiatan timnas berjalan paralel dengan lanjutan Liga 1. Jadi ada kewajiban tim untuk mengikutsertakan pemainnya ke timnas jika dipanggil," kata Sudjarno.
Baca juga: LIB tindak lanjuti masukan klub yang keberatan Liga 1 bergulir
Liga 1 musim 2020 dipastikan akan berlanjut pada 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari 2021. Kompetisi tetap berlangsung semusim penuh dan tanpa degradasi.
Semua laga Liga 1 2020 akan digelar di Pulau Jawa. Dengan dikonsentrasikan di sana, tim-tim akan berpindah-pindah dengan transportasi darat demi mencegah penyebaran COVID-19.
Seluruh kegiatan selama lanjutan liga nantinya dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat.
Baca juga: LIB pastikan 18 tim berkomitmen ikuti lanjutan kompetisi Liga 1
Baca juga: Liga 2 tahun ini digelar dari 17 Oktober sampai 5 Desember
Liga 1 Indonesia
LIB minta masukan klub untuk sempurnakan perubahan regulasi Liga 1
7 Agustus 2020 23:13 WIB
Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Sudjarno. (ANTARA/HO/PT Liga Indonesia Baru)
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020
Tags: