Jakarta, (ANTARA News)- Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Kamis pagi naik mendekati angka Rp9.400 per dolar, karena pelaku pasar mulai membeli rupiah, setelah tiga hari berturut-turut mata uang lokal itu melemah.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar menjadi Rp9.418-Rp9.425 per dolar dibanding penutupan hari sebelumnya Rp9.435-Rp9.445 atau naik 17 poin.

Direktur sebuah bank swasta, Kostaman Thayib di Jakarta, Kamis mengatakan, menguatnya rupiah, karena pelaku mulai melepas dolarnya setelah mengalami kenaikan tiga hari berturut-turut.

Pelepasan dolar oleh pelaku pasar, karena mata uang asing itu di pasar regional melemah, sehingga bursa Wall Street menguat, katanya.

Rupiah, menurut dia, akan dapat menembus angka Rp9.400 per dolar, karena sentimen positif itu diperkirakan masih akan berlanjut.

"Kami optimis rupiah akan kembali menguat hingga berada dibawah angka Rp9.400 per dolar yang terpicu oleh membaiknya saham-saham Wall Street," ucapnya.

Kostaman Thayib mengatakan, pasar yang positif itu juga didukung pula oleh kepercayaan investor asing terhadap ekonomi Indonesia yang dinilai makin membaik mendorong mereka lebih aktif menempatkan dananya di pasar domestik.

Indonesia bahkan diharapkan dapat memanfaatkan pertumbuhan global yang tumbuhnya lebih cepat dari perkiraaan sebelumnya, ucapnya.

Menurut dia, Indonesia membutuhkan dana sebesar 2.000 triliun dimana sepertiga dari total dana itu diharapkan dapat diraih melalui investor asing yang akan menempatkan dananya di pasar domestik.

Karena itu pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2010 akan dapat tumbuh lebih cepat dari sebelumnya, katanya.

Apalagi Indonesia dinilai masih merupakan pasar potensial yang memberikan keuntungan lebih tinggi di kawasan ini sebelumnya China dan India.(*)