Kepala Polda Jambi minta pedagang jangan curangi timbangan
29 Juli 2020 13:38 WIB
Kepala Polda Jambi, Inspektur Jenderal Polisi Firman Shantyabudi, bersama Gubernur Jambi, Fachrori Umar, memeriksa harga barang-barang keperluan di Pasar Angso Duo Jambi, Rabu. ANTARA/Nanang Mairiadi
Jambi (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Jambi, Inspektur Jenderal Polisi Firman Shantyabudi, meminta kepada para pedagang di Pasar Angso Duo, Jambi, agar tidak berjualan dengan cara curang, di antaranya "memainkan" timbangan agar bisa mengambil keuntung besar saat momen lebaran haji tahun ini.
Hal itu dia sampaikan saat usai mengecek ketersediaan dan harga bahan pokok dalam rangka menjelang Hari Raya Idul Adha 1941 H, bersama Gubernur Jambi, Fachrori Umar, dan tim satuan tugas pangan setempat, Rabu.
Mereka turun langsung mengecek kestabilan harga barang di Pasar Angsoduo Jambi dan berkomunikasi dengan para pedagang di pasar itu, mulai dari pedagang daging, ayam potong, sayur serta tomo Bulog.
"Polda merupakan bagian dari satgas pangan dengan mengontrol harga pasar, jangan ada yang main-main dengan harga dan timbangan pada saat berdagang, apalagi menimbun barang," kata Firman.
Polisi juga terus mengingatkan kepada para pedagang, tengkulak jangan sampai adanya menimbun barang melalui satgas pangan di bawah Ditreskrimsus Polda Jambi akan terus di. pantau.
"Masyarakat jangan takut dengan berbelanja secara berlebihan, karena hingga saat ini stok barang pokok di pasar masih cukup dan stabil. Kami ingatkan kepada para pedagang jangan ada yang berdagang dengan curang," kata dia.
Sementara itu Umar menyampaikan, "Kami memastikan untuk harga barang pokok tersebut stabil dan cukup untuk kebutuhan masyarakat."
Hal itu dia sampaikan saat usai mengecek ketersediaan dan harga bahan pokok dalam rangka menjelang Hari Raya Idul Adha 1941 H, bersama Gubernur Jambi, Fachrori Umar, dan tim satuan tugas pangan setempat, Rabu.
Mereka turun langsung mengecek kestabilan harga barang di Pasar Angsoduo Jambi dan berkomunikasi dengan para pedagang di pasar itu, mulai dari pedagang daging, ayam potong, sayur serta tomo Bulog.
"Polda merupakan bagian dari satgas pangan dengan mengontrol harga pasar, jangan ada yang main-main dengan harga dan timbangan pada saat berdagang, apalagi menimbun barang," kata Firman.
Polisi juga terus mengingatkan kepada para pedagang, tengkulak jangan sampai adanya menimbun barang melalui satgas pangan di bawah Ditreskrimsus Polda Jambi akan terus di. pantau.
"Masyarakat jangan takut dengan berbelanja secara berlebihan, karena hingga saat ini stok barang pokok di pasar masih cukup dan stabil. Kami ingatkan kepada para pedagang jangan ada yang berdagang dengan curang," kata dia.
Sementara itu Umar menyampaikan, "Kami memastikan untuk harga barang pokok tersebut stabil dan cukup untuk kebutuhan masyarakat."
Pewarta: Nanang Mairiadi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2020
Tags: