Beijing (ANTARA) - Kementerian luar negeri China mengatakan pada Senin bahwa konsulat AS di kota Chengdu barat daya telah ditutup pada pukul 10 pagi waktu setempat.

China pada hari Jumat memerintahkan penutupan sebagai tindakan balasan atas penutupan konsulat China di Houston.

Polisi di kota Chengdu, Cina, membatasi akses ke wilayah di sekitar konsulat AS pada Senin pagi.

Empat pejabat dengan alat pelindung diri terlihat berjalan menuju konsulat sekitar pukul 10:24 pagi waktu setempat .

Beijing belum mengumumkan batas waktu kapan konsulat di Chengdu harus ditutup.

Sebelumnya, Staf Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Kota Chengdu mengakhiri proses pengosongan ruangan, Minggu.

Selama pengosongan berlangsung, aparat keamanan memperketat penjagaan di luar bangunan. Puluhan polisi berseragam dan berpakaian preman berbaur dengan warga melihat pengosongan kantor konsulat dari jalanan yang dipenuhi dengan pepohonan di tengah cuaca yang panas.

Penutupan kantor konsulat China di Houston dan konsulat AS di Chengdu kian memperburuk hubungan dua adidaya ekonomi dunia tersebut.

Sebelum penutupan, hubungan keduanya telah merenggang karena perselisihan di berbagai isu, antara lain perdagangan, teknologi, pandemi COVID-19, dan klaim sepihak China di Laut China Selatan.

Sejumlah polisi meminta mereka yang menonton pengosongan untuk menjauh mengingat warga berkerumun di luar kantor konsulat. Beberapa pejalan kaki juga ada yang merekam video dan memotret proses pengosongan itu. Warga meyakini saat itu akan momen terakhir mereka melihat bangunan itu di tempati diplomat AS.

Baca juga: Sebagai balasan, China perintahkan AS tutup konsulat di Chengdu
Baca juga: AS perintahkan penutupan konsulat China di Houston
Baca juga: Trump bersedia bermitra dengan China soal vaksin COVID-19