Jakarta (ANTARA) - Terdapat beberapa berita humaniora kemarin (26/7) yang menarik perhatian pembaca seperti Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) tentang pariwisata aman dan pemakaman paus biru yang terdampar di Nusa Tenggara Timur (NTT). Selain itu terdapat pula berita tentang COVID-19 yang banyak dibaca.
Berikut beberapa humaniora Minggu yang masih menarik untuk dibaca pada Senin (27/7) ini:
Kemenparekraf yakinkan berwisata aman di adaptasi kebiasaan baru
Kemenparekraf meyakinkan masyarakat untuk berwisata secara aman di masa adaptasi kebiasaan baru dengan mengikuti protokol kesehatan ketat di tempat-tempat wisata, yang memprioritaskan akan kebersihan, kesehatan, keamanan, dan lingkungan hidup.
Selengkapnya tentang protokol kesehatan dapat dibaca di tautan berikut
Paus biru 29 meter yang mati terdampar di Kupang dikuburkan
Setelah pada Senin (21/7) pekan lalu terdampar, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akhirnya menguburkan paus biru di Pantai Nunhila, Kecamatan Alak, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, sesuai dengan prosedur penanganan mamalia terdampar.
Tentang proses penguburan paus itu bisa dibaca lengkap di sini
Kasus positif COVID-19 bertambah 1.492, pasien sembuh 1.301 orang
Satuan Tugas Penanganan COVID-19 per Minggu (26/7) pukul 12.00 WIB melaporkan penambahan 1.492 kasus sementara pasien sembuh bertambah 1.301 orang, menjadikan kini terakumulasi 98.778 kasus positif dan pasien pulih sebanyak 56.655 orang.
Laporan lengkapnya dapat dilihat di tautan ini
Meskipun melandai, kasus COVID-19 di Batam masih mungkin meningkat
Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Batam, Kepulauan Riau, meminta masyarakat tetap waspada karena kasus positif COVID-19 masih dapat meningkat meskipun dalam beberapa hari terakhir terjadi pelandaian jumlah kasus baru.
Tentang kasus COVID-19 di Batam dapat dilihat di tautan berikut
Humaniora kemarin, pariwisata aman sampai penguburan paus terdampar
27 Juli 2020 08:11 WIB
Paus biru saat terdampar di pesisir Pantai Nunhila, Kota Kupang pada Selasa (23/7). ANTARA/HO-BKKPN
Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020
Tags: