Jakarta (ANTARA) - Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, didampingi Asisten Intelijen Panglima TNI, Mayor Jenderal TNI Anjar Wiratma, dan Asisten Operasi Panglima TNI, Mayor Jenderal TNI Tiopan Aritonang, melaksanakan konferensi video jarak jauh dengan Panglima Angkatan Bersenjata Singapura, Jenderal Melvyn Ong, membahas latihan dan kerja sama militer kedua negara, di Jakarta, Kamis.

Mengawali pertemuan yang digelar secara virtual Gedung Persada Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis, Tjahjanto mengucapkan selamat kepada Ong dan seluruh anggota Angkatan Bersenjata Singapura dalam rangka HUT ke-55 Angkatan Bersenjata Singapura, pada 1 Juli 2020.

Baca juga: TNI AU latihan bareng Singapura di langit Riau

"Semoga Angkatan Bersenjata Singapura menjadi kebanggaan negara, bangsa dan rakyat Singapura," kata Tjahjanto, dalam keterangan tertulisnya.

Pada kesempatan tersebut, dia juga mengucapkan terima kasih atas bantuan dari pemerintah Singapura, Angkatan Bersenjata Singapura, dan Temasek Foundation yang telah memberikan bantuan berupa dukungan alat kesehatan berupa surgical mask, cairan pencuci tangan, dan alat-alat uji untuk TNI-Polri.

Tjahjanto mengatakan, bahwa untuk menghadapi ragam spektrum tantangan saat ini dan di masa depan, kerja sama dan saling percaya menjadi kunci keberhasilan.

Baca juga: Latihan tempur TNI AU-AU Singapura berakhir

Sebagaimana telah menjadi perhatian pemimpin kedua negara, Angkatan Bersenjata Singapura dan TNI juga perlu meningkatkan kerja sama yang telah terjalin selama ini. Kerja sama pertahanan merupakan salah satu pilar penting dalam hubungan bilateral Indonesia-Singapura.

Oleh karena itu, kata dia, latihan dan kerja sama serta persahabatan Angkatan Bersenjata Singapura-TNI harus terus dijaga.

Selain membahas latihan dan kerja sama militer kedua angkatan bersenjata, dalam pertemuan tersebut juga dibahas terkait peran dan kontribusi militer dalam penanganan Covid-19 di masing-masing negara.

Baca juga: TNI AD Indonesia - Singapura gelar latihan bersama

Komunikasi yang terus dijalin antara Angkatan Bersenjata Singapura dan TNI, baik terkait penanganan pandemi Covid-19, maupun dalam bidang kontra terorisme dan keamanan maritim agar dapat terus ditingkatkan.

Tjahjanto menjelaskan bahwa di tengah-tengah situasi pendemi Covid-19, TNI dan Angkatan Bersenjata Singapura harus menyusun solusi terbaik dalam mencari bentuk kegiatan kerja sama dengan tetap mengikuti regulasi protokol kesehatan yang berlaku.

Baca juga: TNI AU dan AU Singapura gelar latihan bersama di Pekanbaru

Ong menyambut baik latihan dan kerja sama antara TNI dengan Angkatan Bersenjata Singapura yang telah berjalan dengan baik selama ini agar dapat ditingkatkan. Di antara latihan bersama yang merekatkan hubungan kedua angkatan bersenjata adalah Elang Indopura, antara personel TNI AU dan Angkatan Udara Singapura.

Setelah pandemi Covid-19 berakhir, latihan dan kerja sama tersebut diharapkan dapat dilaksanakan sesuai rencana, katanya.