Menag ucapkan selamat Kardinal Suharyo masuk Dewan Kepausan
22 Juli 2020 20:37 WIB
Paus Fransiskus memberkati Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo, Uskup Agung Jakarta, Indonesia, pada upacara konsistori pengangkatan 13 prelatus Katolik Roma sebagai kardinal, di gereja Basilica St Peter, Vatikan pada Sabtu (5/10/2019). ANTARA/REUTERS/Yara Nardi/aa.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Agama Fachrul Razi mengucapkan selamat kepada Kardinal Ignatius Suharyo yang menjadi wakil Indonesia pertama dalam keanggotaan Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama.
"Saya ucapkan selamat. Ini kali pertama ada wakil Indonesia dalam dewan tersebut. Semoga Kardinal Ignatius Suharyo bisa mengemban kepercayaan ini dengan baik," kata Menag dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu.
Fachrul mengatakan momentum bagi Kardinal Suharyo itu mencatatkan sejarah penting bagi Gereja Katolik Indonesia melalui pengangkatan tersebut.
Adapun berita pengangkatan itu dilakukan Paus Fransiskus di Vatikan sebagaimana tertuang dalam surat tanggal 23 Juni 2020 yang disampaikan Presiden Dewan Kepausan Dialog Antaragama, Kardinal Miguel Angel Ayuso Guixot.
Baca juga: Pelantikan Mgr Suharyo bukti Indonesia dipercaya Paus Fransiskus
Baca juga: Dubes: Mgr Suharyo jadi kardinal di Vatikan, Indonesia bangga
Dewan tersebut memiliki tanggung jawab mengupayakan saling pengertian, saling menghormati dan meningkatkan kerja sama antara umat Katolik dengan umat beragama lainnya di berbagai belahan dunia.
Menag mengapresiasi penunjukan perwakilan dari Indonesia tersebut. "Ini bentuk apresiasi tinggi Paus Fransiskus terhadap otoritas keagamaan kardinal asal Indonesia dan sekaligus kepercayaan terhadap kerukunan kehidupan beragama di negeri kita," kata dia.
Menurut dia, pengangkatan Suharyo tersebut menjadi kesempatan Indonesia untuk menebarkan nilai-nilai religiusitas dalam Pancasila kepada dunia.
"Semoga toleransi beragama di Indonesia terus berkembang, dan perdamaian dunia terwujud berkat partisipasi Indonesia," katanya.
Baca juga: Kardinal Suharyo pimpin doa untuk masyarakat terdampak COVID-19
Baca juga: Uskup Agung Jakarta jadi Kardinal Vatikan, KBRI akan gelar misa syukur
"Saya ucapkan selamat. Ini kali pertama ada wakil Indonesia dalam dewan tersebut. Semoga Kardinal Ignatius Suharyo bisa mengemban kepercayaan ini dengan baik," kata Menag dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu.
Fachrul mengatakan momentum bagi Kardinal Suharyo itu mencatatkan sejarah penting bagi Gereja Katolik Indonesia melalui pengangkatan tersebut.
Adapun berita pengangkatan itu dilakukan Paus Fransiskus di Vatikan sebagaimana tertuang dalam surat tanggal 23 Juni 2020 yang disampaikan Presiden Dewan Kepausan Dialog Antaragama, Kardinal Miguel Angel Ayuso Guixot.
Baca juga: Pelantikan Mgr Suharyo bukti Indonesia dipercaya Paus Fransiskus
Baca juga: Dubes: Mgr Suharyo jadi kardinal di Vatikan, Indonesia bangga
Dewan tersebut memiliki tanggung jawab mengupayakan saling pengertian, saling menghormati dan meningkatkan kerja sama antara umat Katolik dengan umat beragama lainnya di berbagai belahan dunia.
Menag mengapresiasi penunjukan perwakilan dari Indonesia tersebut. "Ini bentuk apresiasi tinggi Paus Fransiskus terhadap otoritas keagamaan kardinal asal Indonesia dan sekaligus kepercayaan terhadap kerukunan kehidupan beragama di negeri kita," kata dia.
Menurut dia, pengangkatan Suharyo tersebut menjadi kesempatan Indonesia untuk menebarkan nilai-nilai religiusitas dalam Pancasila kepada dunia.
"Semoga toleransi beragama di Indonesia terus berkembang, dan perdamaian dunia terwujud berkat partisipasi Indonesia," katanya.
Baca juga: Kardinal Suharyo pimpin doa untuk masyarakat terdampak COVID-19
Baca juga: Uskup Agung Jakarta jadi Kardinal Vatikan, KBRI akan gelar misa syukur
Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2020
Tags: