Jakarta (Antara) -- Di tengah pandemi Covid-19 yang melanda Tanah Air, PT Adhi Commuter Properti (ACP) optimistis mampu mencatatkan penjualan sebesar Rp150 miliar pada kuartal kedua 2020 dan total Rp1,2 triliun pada akhir tahun. Pasalnya, Bank Indonesia telah menurunkan suku bunga acuan hingga 4,50 persen untuk memulihkan industri properti.
"Kebijakan ini memberian angin segar bagi sektor properti di tengah pandemi. Oleh karena itu, saat ini jadi momentum tepat untuk berinvestasi pada properti," ujar Direktur Utama PT Adhi Commuter Properti Rizkan Firman.



Rizkan melanjutkan, selain proyek hunian dan komersial yang terintegrasi transportasi (Transit Oriented Development/TOD) LRT City di Jabodetabek dan jaringan Grandhika Hotel Indonesia, Adhi Commuter Properti juga bekerjasama dengan PT Sigmaeltra Propertindo untuk pengembangan kawasan Adhi City Sentul dengan total luas mencapai 120 Ha.



"Adhi City Sentul memiliki visi sebagai ‘Integrated Future City’, yang mengombinasikan konsep natural living dan mixed-use development," ungkapnya.



Adhi City Sentul menawarkan produk berupa cluster perumahan tapak, apartemen low-rise dan high-rise, pusat bisnis dan finansial, fasilitas kesehatan dan pendidikan, area open space dan rekreasi di riverside Sungai Cikeas, serta infrastuktur transportasi massal (future Sentul LRT Station). Keseluruhan kawasan ini mulai dikembangkan sejak 2020 hingga 2036.