Simalungun (ANTARA) - Polres Simalungun, Sumatera Utara, mendirikan tiga pos pengamanan (pospam) di kawasan Danau Toba untuk memberikan kenyamanan bagi para wisatawan yang berkunjung ke kawasan danau tektonik terbesar di Asia Tenggara tersebut.

Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo di Simalungun, Kamis, mengatakan tiga pospam tersebut terdiri atas dua di kawasan Parapat yakni Pantai Bebas dan depan Inna Hotel, dan satu di kawasan Tiga Ras.

Baca juga: Menparekraf sambut Danau Toba ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark

"Pendirian pospam tersebut guna meningkatkan keamanan di daerah wisata, khususnya Danau Toba seiring ditetapkannya Kaldera Toba menjadi Global Geopark oleh UNESCO pada 7 Juli 2020," katanya.

Apalagi, kata dia, Mabes Polri dan Polda Sumut juga telah mengeluarkan instruksi agar lebih meningkatkan pengamanan di kawasan Danau Toba.

Baca juga: Luhut: Pandemi bukan halangan pengembangan kawasan Danau Toba

Oleh karena itu, kepolisian akan menindak tegas para pelaku kriminal di kawasan Danau Toba, khususnya terkait pungutan liar (pungli).

Sedangkan pelaku usaha dipersilakan memulai bisnisnya pada masa pandemi COVID-19, namun ditekankan memberikan pelayanan terbaik dengan penerapan Clean Safety Health (CSH).

Baca juga: Pemerintah memulai proyek pengembangan 10 desa wisata Danau Toba

"Selain itu, mematuhi protokol kesehatan, seperti memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, dan membatasi keramaian dalam upaya memutus penyebaran COVID-19," katanya.