Manado (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe menjadi daerah dan operator terbaik operasional angkutan logistik tol laut semester satu tahun 2020.

"Pada Kamis besok Pemprov Sulut dan Pemkab Sangihe akan mendapatkan penghargaan dari Kementerian Perhubungan terkait tol laut," sebut Gubernur Olly di Manado, Rabu (15/7).

Baca juga: Pemerintah diminta kembangkan pelabuhan "feeder" maksimalkan tol laut

Gubernur menambahkan pemerintah daerah terus mengoptimalkan angkutan logistik tol laut di wilayahnya untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

"Penghargaan ini tentunya menjadi sebuah prestasi yang membanggakan karena kerja keras Pemkab Kepulauan Sangihe, termasuk mengangkat citra Sulut dan daerah kepulauan tersebut," ujar Gubernur.

Baca juga: Pengamat: Tol laut harus disertai integrasi sumber daya wilayah

Pemberian penghargaan tol laut itu terungkap dalam Rakorev tol laut melalui vidcon yang digelar Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP).

Rapat virtual tersebut diikuti Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Sulut dihadiri beberapa narasumber seperti Sestama BNPP, Ditlala Kementerian Perhubungan, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian dan Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Baca juga: Kemenhub: Butuh dukungan pemda tingkatkan muatan balik tol laut

Gubernur menambahkan pertemuan tersebut membahas dampak positif program tol laut karena dapat menyiapkan dan menurunkan harga barang-barang kebutuhan masyarakat di wilayah perbatasan.

Karena peran strategis itu, pemerintah akan terus mendorong terselenggaranya program tol laut ini.

Beberapa permasalahan yang perlu mendapatkan penanganan pemangku kepentingan terkait, kata Gubernur, berkaitan dengan sarana prasarana kepelabuhanan, khususnya pengembangan dermaga dan fasilitas penunjangnya.

Selain itu, peran pemerintah daerah dalam penanganan muatan balik yang masih minim dan usulan perubahan rute.