Robot humanoid bantu urusan birokrasi di Rusia
15 Juli 2020 08:32 WIB
Robot mirip seorang wanita membantu urusan birokrasi di kota Perm, Rusia, Kamis (9/7/2020). ANTARA/REUTERS/HO-Promobot/am.
Jakarta (ANTARA) - Robot dengan tampilan serupa manusia yang dibuat mirip pramuniaga perempuan mulai membantu layanan publik di kantor pemerintah Siberia.
Dilansir Reuters, humanoid dengan rambut pirang panjang dan mata cokelat ini melayani konsumen di kota Perm, 1.100 km sebelah timur Moskow.
Baca juga: "New normal", akankah ada robot di restoran & hotel di Indonesia?
Baca juga: New normal, restoran Belanda jadikan robot sebagai pramusaji
Sejauh ini, robot tersebut hanya membantu mengeluarkan surat berkelakuan baik dan surat keterangan bebas narkoba, dokumen yang dibutuhkan di Rusia untuk melengkapi berbagai transaksi legal.
Robot ini dirancang terlihat seperti perempuan Rusia pada umumnya, kata perusahaan Promobot yang membuat proyek tersebut. Fitur wajah robot dihasilkan kecerdasan buatan yang menganalisis penampilan dari beberapa ribu perempuan.
Robot yang mengenakan seragam kantor putih dengan rompi cokelat ini bisa membuat lebih dari 600 ekspresi manusia dengan menggerakkan mata, alis, bibir dan otot mekanik lain yang dilapisi kulit artifisial, kata Promobot.
Robot ini bisa bertanya dan menjawab pertanyaan umum serta terhubung dengan pemindai dan printer. Robot tersebut juga punya akses ke database dokumen dan menggantikan kerja karyawan yang mengurus pendaftaran, kata kepala kantor pendaftaran, Leonid Gromov.
Baca juga: Kantor catatan sipil Rusia pekerjakan robot jadi petugas administrasi
Baca juga: 5 mitos tentang cobot, benarkah menggusur pekerjaan manusia?
Baca juga: "B", proyek film fiksi ilmiah yang diperankan robot
Dilansir Reuters, humanoid dengan rambut pirang panjang dan mata cokelat ini melayani konsumen di kota Perm, 1.100 km sebelah timur Moskow.
Baca juga: "New normal", akankah ada robot di restoran & hotel di Indonesia?
Baca juga: New normal, restoran Belanda jadikan robot sebagai pramusaji
Sejauh ini, robot tersebut hanya membantu mengeluarkan surat berkelakuan baik dan surat keterangan bebas narkoba, dokumen yang dibutuhkan di Rusia untuk melengkapi berbagai transaksi legal.
Robot ini dirancang terlihat seperti perempuan Rusia pada umumnya, kata perusahaan Promobot yang membuat proyek tersebut. Fitur wajah robot dihasilkan kecerdasan buatan yang menganalisis penampilan dari beberapa ribu perempuan.
Robot yang mengenakan seragam kantor putih dengan rompi cokelat ini bisa membuat lebih dari 600 ekspresi manusia dengan menggerakkan mata, alis, bibir dan otot mekanik lain yang dilapisi kulit artifisial, kata Promobot.
Robot ini bisa bertanya dan menjawab pertanyaan umum serta terhubung dengan pemindai dan printer. Robot tersebut juga punya akses ke database dokumen dan menggantikan kerja karyawan yang mengurus pendaftaran, kata kepala kantor pendaftaran, Leonid Gromov.
Baca juga: Kantor catatan sipil Rusia pekerjakan robot jadi petugas administrasi
Baca juga: 5 mitos tentang cobot, benarkah menggusur pekerjaan manusia?
Baca juga: "B", proyek film fiksi ilmiah yang diperankan robot
Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020
Tags: