Denpasar (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Bali mencatat hingga Selasa (14/7) jumlah pasien positif COVID-19 di Pulau Dewata yang telah sembuh sebanyak 66,67 persen atau sebanyak 1.572 orang dari total 2.358 kasus positif di daerah itu.

"Hari ini dilaporkan ada penambahan pasien yang sembuh sebanyak 64 orang," kata Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra di Denpasar, Selasa.

Dari 64 pasien positif COVID-19 yang telah sembuh pada Selasa ini, sebarannya di Kota Denpasar (43 orang), Kabupaten Badung (6), Gianyar (4), Bangli (6), Karangasem (3) dan dua orang yang domisilinya dari kabupaten di luar Bali.

Baca juga: Kemenkumham perkirakan 7.000 turis asing masih di Bali selama COVID-19

Sementara itu, jika dilihat secara kumulatif pasien yang telah sembuh sebanyak 1.572 orang itu, yakni di Kabupaten Jembrana (51), Tabanan (101), Badung (314), Kota Denpasar (921), Gianyar (180), Bangli (243), Klungkung (224), Karangasem (133), Buleleng (144), 27 orang WNI yang domisilinya dari luar Bali dan 20 orang warga negara asing.

GTPP COVID-19 Provinsi Bali pada Selasa ini juga mencatat adanya penambahan kasus positif COVID-19 sebanyak 101 orang.

"Dari 101 kasus baru ini, dilihat dari sumber penularannya itu, 100 orang merupakan kasus transmisi lokal dan satu orang pelaku perjalanan dalam negeri," ujar Dewa Indra yang juga Sekda Provinsi Bali itu.

Dia mengemukakan penambahan kasus baru pada hari ini tersebar di enam kabupaten/kota di Bali yakni di Kabupaten Tabanan (2), Badung (13), Denpasar (27), Gianyar (4), Bangli (45), dan Klungkung (9) serta satu orang WNI yang domisilinya dari kabupaten lain di luar Bali.

Baca juga: Bali cairkan insentif tenaga medis tangani COVID-19 Rp3,7 miliar

Secara kumulatif, kasus positif COVID-19 di Provinsi Bali sebanyak 2.358 orang. Tiga besar kabupaten/kota di Bali yang mencatatkan kasus positif COVID-19 tertinggi yakni Kota Denpasar (921 orang), Kabupaten Badung (314), dan Bangli (243).

Dewa Indra kembali mewanti-wanti masyarakat Bali harus disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 Provinsi Bali seperti menjaga jarak, menghindari kerumunan, memakai masker, dan rajin mencuci tangan dengan sabun pada air mengalir.

"Kasus positif COVID-19 di daerah kita didominasi transmisi lokal yakni secara kumulatif sebanyak 1.985 orang (84,18 persen)," kata mantan Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali itu.

Hingga saat ini, jumlah pasien positif COVID-19 yang masih dalam perawatan 759 orang (32,19 orang). Sedangkan yang meninggal secara kumulatif sebanyak 27 orang (1,15 persen).

Baca juga: Total 6.000 warga Rusia ingin dipulangkan dari Bali di tengah wabah