"Kegiatan di tiap komisi tetap jalan, terlebih saat ini ada kunjungan daerah pemilihan sehingga kegiatan dewan lebih banyak di luar gedung, tidak ada masalah," katanya di Semarang, Senin.
Baca juga: Legislator: Jaga kualitas bantuan sembako pandemi COVID-19 di Jateng
Guna mengantisipasi meluasnya penyebaran COVID-19 di kalangan DPRD Jateng setelah seorang legislator Komisi E bernama Samsul Bahrimeninggal dunia karena positif COVID-19, Bambang menginstruksikan Sekretariat DPRD Jateng untuk menggelar tes cepat dan penyemprotan disinfektan.
Tes cepat COVID-19 diikuti Bambang Kusriyanto bersama empat Wakil Ketua DPRD Jateng yakni Sukirman, Ferry Wawan Cahyono, Heri Pudyatmoko, dan Quatly Alkatiri, serta seluruh anggota Komisi E dan staf komisi maupun fraksi. Sedangkan penyemprotan disinfektan dilakukan di seluruh ruangan lantai 3-5.
"Setelah kami (pimpinan DPRD Jateng, red) mendapat kabar duka tersebut, kami langsung meminta Sekwan agar lantai 3, 4, dan 5 disterilkan dulu dengan disemprot disinfektan dan ditutup," ujarnya.
Baca juga: Legislator minta Pemprov Jateng mengevaluasi penanganan COVID-19
Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jateng Abdul Hamid menambahkan, selain melakukan tes cepat COVID-19 di kalangan legislator, pihaknya juga melakukan pelacakan.
"Minimal, kita tracking dulu. Setelah itu, tes dapat dilanjut ke fraksi. Dari hasil rapid test, bisa dilanjutkan ke swab test sehingga bisa tahu pola persebarannya," katanya.
Mulai hari ini hingga tiga hari ke depan, Gedung DPRD Jateng ditutup sementara guna mengantisipasi penyebaran COVID-19.
Selama penutupan dan pengosongan gedung DPRD Jateng, akan dilakukan penyemprotan disinfektan serta tes cepat bagi anggota DPRD Jateng dan staf komisi.
Baca juga: Legislator sebut Jawa Tengah belum siap normal baru
Baca juga: DPRD Jateng desak penghentian sementara bus AKAP antisipasi COVID-19