Saham China berakhir melonjak setelah jatuh akhir pekan lalu
13 Juli 2020 17:49 WIB
Dokumentasi - Seorang penjaga keamanan berdiri di depan gedung Bursa Efek Shanghai di distrik keuangan Pudong di distrik keuangan Pudong, Shanghai, China, Senin (3/2/2020). ANTARA FOTO/REUTERS/Aly Song/aww/am.
Beijing (ANTARA) - Saham-saham China berakhir naik tajam pada perdagangan Senin, didukung sentimen positif setelah jatuh akhir pekan lalu ketika para investor merealisasikan keuntungan mereka setelah pasar meningkat selama delapan hari berturut-turut.
Indikator utama pasar saham China, Indeks Komposit Shanghai terangkat 1,77 persen menjadi ditutup pada 3.443,29 poin, sementara Indeks Komponen Shenzhen di bursa kedua China berakhir melonjak 3,5 persen menjadi 14.149,14 poin.
Baca juga: Bursa Tokyo ditutup menguat tajam di tengah harapan obat anti-virus
Nilai transaksi gabungan saham yang mencakup kedua indeks tersebut mencapai 1,67 triliun yuan (sekitar 238,69 miliar dolar AS), meningkat dari 1,62 triliun yuan (sekitar 231,62 miliar dolar AS) pada perdagangan akhir pekan lalu.
Dikutip dari Xinhua, jumlah saham naik melebihi yang turun di kedua bursa Shanghai dan Shenzhen, dengan hampir 250 perusahaan melihat saham mereka melonjak pada batas harian 10 persen.
Saham-saham yang terkait dengan budi daya pertanian, pemeliharaan babi, dan pengolahan air memimpin kenaikan, dengan saham Wanxiang Doneed Co., Ltd., penyedia benih teknologi tinggi, melonjak pada batas harian 10 persen menjadi 15,02 yuan.
Sementara itu, produsen pipa air Ningxia Qinglong Pipes Industry Co, Ltd melihat sahamnya naik 10,03 persen menjadi 13,82 yuan per saham, ketika negara itu berjanji untuk membangun 150 proyek konservasi air besar baru.
Sementara itu, indeks ChiNext yang melacak saham-saham perusahaan sedang berkembang di papan bergaya Nasdaq China, melambung 3,99 persen menjadi ditutup pada 2.889,43 poin.
Baca juga: Saham Korsel berakhir "rebound", indeks KOSPI terangkat 1,67 persen
Baca juga: IHSG Senin ditutup melambung, ditopang naiknya bursa Asia
Indikator utama pasar saham China, Indeks Komposit Shanghai terangkat 1,77 persen menjadi ditutup pada 3.443,29 poin, sementara Indeks Komponen Shenzhen di bursa kedua China berakhir melonjak 3,5 persen menjadi 14.149,14 poin.
Baca juga: Bursa Tokyo ditutup menguat tajam di tengah harapan obat anti-virus
Nilai transaksi gabungan saham yang mencakup kedua indeks tersebut mencapai 1,67 triliun yuan (sekitar 238,69 miliar dolar AS), meningkat dari 1,62 triliun yuan (sekitar 231,62 miliar dolar AS) pada perdagangan akhir pekan lalu.
Dikutip dari Xinhua, jumlah saham naik melebihi yang turun di kedua bursa Shanghai dan Shenzhen, dengan hampir 250 perusahaan melihat saham mereka melonjak pada batas harian 10 persen.
Saham-saham yang terkait dengan budi daya pertanian, pemeliharaan babi, dan pengolahan air memimpin kenaikan, dengan saham Wanxiang Doneed Co., Ltd., penyedia benih teknologi tinggi, melonjak pada batas harian 10 persen menjadi 15,02 yuan.
Sementara itu, produsen pipa air Ningxia Qinglong Pipes Industry Co, Ltd melihat sahamnya naik 10,03 persen menjadi 13,82 yuan per saham, ketika negara itu berjanji untuk membangun 150 proyek konservasi air besar baru.
Sementara itu, indeks ChiNext yang melacak saham-saham perusahaan sedang berkembang di papan bergaya Nasdaq China, melambung 3,99 persen menjadi ditutup pada 2.889,43 poin.
Baca juga: Saham Korsel berakhir "rebound", indeks KOSPI terangkat 1,67 persen
Baca juga: IHSG Senin ditutup melambung, ditopang naiknya bursa Asia
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020
Tags: