ADFD menyediakan bantuan finansial bagi perusahaan di Uni Emirat Arab dan negara-negara berkembang, seperti Pakistan, Mesir, Sudan dan Ethiopia.
Pembayaran layanan utang akan ditangguhkan bagi negara dan perusahaan yang memenuhi syarat mulai 1 Januari hingga 31 Desember, bunyi pernyataan ADFD.
Pihaknya tidak menyebutkan negara atau perusahaan mana yang akan mendapatkan keringanan tersebut atau kriteria apa yang harus mereka penuhi.
"Pada saat dunia sedang terguncang akibat pandemi ... sangat penting bagi kita untuk mendukung terutama mereka yang paling membutuhkan, khususnya negara berpenghasilan rendah," kata Dirjen ADFD Mohammed Saif al-Suwaidi.
Sumber: Reuters
Baca juga: Lawan COVID-19, UAE berkomitmen perkuat kerja sama internasional
Baca juga: UAE salurkan 33 ton bantuan ke Italia, Kazahkstan, Kolombia
Baca juga: Etihad Airways berencana tambah rute baru di tengah pandemi COVID-19