Corolla Cross dijual Rp454 juta hingga Rp550 juta di pasar Thailand.
Corolla yang sebelumnya berdesain sedan dan hatchback adalah mobil terlaris Toyota dengan penjualan 48 juta unit di seluruh dunia, sejak diluncurkan di Jepang pada 1966.
Baca juga: Toyota debutkan Corolla Touring Sport, saingan Odyssey
Baca juga: Toyota Corolla kian sporty, gaet konsumen muda Jepang
Sedangkan Corolla Cross, adalah upaya Toyota memenuhi perubahan tren dari sedan ke SUV yang terus meningkat. Selain itu, hadirnya versi Cross membuat konsumen Corolla memiliki lebih banyak pilihan model.
"Sekarang Corolla Cross bergabung dengan keluarga Corolla, kami berharap pelanggan akan menyambut hangat kendaraan ini untuk menjadi bagian dari keluarga mereka, sama seperti pasangan, saudara kandung atau teman," kata Daizo Kameyama, Chief Engineer yang bertanggung jawab atas desain Corolla, dalam siaran pers Toyota Global.
Corolla Cross menggunakan platform TNGA (Toyota New Global Architectue) dengan suspensi torsion-beam baru untuk menghadirkan kondisi berkendara yang lebih nyaman dengan ruang kabin yang luas.
Secara tampilan, Corolla Cross yang berdimensi panjang 4.460mm, lebar 1.825mm, dan tinggi 1.620 mm, menawarkan desain yang segar dengan body yang ramping dan kuat, terlihat dari desain wajah dan bentuk fender.
Mobil itu berpenggerak roda depan dengan mesin berkapasitas 1.800cc. Pada varian hybrid tersedia motor listrik berkekuatan 1Nm.
Baca juga: Toyota India akhiri produksi Etios dan Corolla Altis
Baca juga: Toyota Corolla Trek 2020 hadir sebagai pesaing Ford Focus
Baca juga: Toyota Corolla generasi ke-12 masuk Indonesia, tersedia varian hybrid