Bertambah dua zona hijau di Bengkulu jadi lima kabupaten
8 Juli 2020 17:50 WIB
Data perkembangan kasus COVID-19 di Provinsi Bengkulu yang diumumkan tim gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 daerah itu, Rabu (08/07/2020). (ANTARA/Carminanda)
Bengkulu (ANTARA) - Tim gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Provinsi Bengkulu, Rabu, mengumumkan tambahan dua kabupaten yang dinyatakan sebagai zona hijau sehingga saat ini sudah lima kabupaten menjadi zona hijau.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni dalam konferensi pers yang dilakukan secara daring mengatakan tambahan dua kabupaten itu yakni Kabupaten Bengkulu Selatan dan Kabupaten Kaur.
Dua tambahan kabupaten yang ditetapkan menjadi zona hijau itu karena kasus positif di dua daerah itu sudah dinyatakan sembuh.
"Jadi benar ada tambahan dua kabupaten yang menjadi zona hijau karena sudah tidak ada lagi kasus positif di daerah itu," ucap Herwan.
Baca juga: 12 kasus anak positif COVID-19 di Bengkulu karena tertular orang tua
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Bengkulu bertambah empat orang
Sebelumnya hanya tiga kabupaten yang menjadi zona hijau yaitu Kabupaten Lebong yang memang sejak awal tidak ditemukan kasus positif COVID-19, Kabupaten Mukomuko dan Kabupaten Seluma.
Selain itu, Herwan juga mengumumkan tambahan tujuh kasus baru positif COVID-19 di Provinsi Bengkulu.
Enam dari tujuh tambahan kasus baru tersebut berasal dari Kota Bengkulu, sedangkan satu dari Kabupaten Rejang Lebong.
Dengan penambahan ini, total kumulatif kasus konfirmasi positif COVID-19 di daerah itu menjadi 151 orang dengan rincian 98 orang sembuh, 13 orang meninggal dunia, sembilan orang masih menjalani perawatan dan 31 orang sedang menjalani isolasi mandiri.
"Dari 77 sampel usap (swab) yang kami terima hari ini tujuh orang sampel dinyatakan positif COVID-19, 68 negatif, dan dua kasus lama yang dievaluasi dan dinyatakan sembuh," ucap Herwan.
Ia menjelaskan tambahan tujuh kasus tersebut yakni kasus nomor 145 yang merupakan perempuan berusia 39 tahun, alamat Kota Bengkulu dan istri dari kasus 146, saat ini melakukan isolasi mandiri.
Selanjutnya, kasus 146, pria berusia 42 tahun, alamat Kota Bengkulu, saat ini dirawat di salah satu rumah sakit di Kota Bengkulu.
Kasus 147, pria berusia 59 tahun, alamat Kota Bengkulu, tidak ada keluhan, kontak erat dengan kasus 141, saat ini melakukan isolasi mandiri.
Kasus 148, pria berusia 26 tahun, alamat Kota Bengkulu, keluhan batuk, flu, hilang indera penciuman dan sakit kepala, saat ini melakukan isolasi mandiri.
Kasus 149, perempuan berusia 60 tahun, alamat Kota Bengkulu, keluhan batuk, flu, sesak nafas, kontak erat dengan kasus 137, saat ini melakukan isolasi mandiri.
Kasus 150, perempuan berusia 24 tahun, alamat Kota Bengkulu, kontak erat dengan kasus 141 dan 147, saat ini melakukan isolasi mandiri.
Terakhir, kasus 151 yang merupakan pria berusia 24 tahun, alamat Kabupaten Rejang Lebong, keluhan demam dan sakit kepala, hasil tes cepat (rapid test) reaktif dan saat ini dirawat di RSUD Curup, Kabupaten Rejang Lebong.
"Kita saat ini sedang melakukan penelusuran (tracing) kontak terhadap siapa-siapa saja yang kontak erat dengan tujuh kasus itu, terapi ada juga mereka yang positif karena memiliki riwayat kontak erat dengan pasien sebelumnya," papar Herwan.
Selain mengumumkan tambahan kasus positif baru, Herwan juga mengumumkan tambahan dua orang yang hari ini sudah dinyatakan sembuh yakni kasus 111 dan 115.
"Sehingga total yang dinyatakan sembuh sampai dengan hari ini sebanyak 98 orang dari 151 kasus kumulatif," demikian Herwan.*
Baca juga: Dibuka lagi, objek wisata Benteng Marlborough dan rumah Bung Karno
Baca juga: Satu lagi pasien positif COVID-19 di Bengkulu meninggal dunia
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni dalam konferensi pers yang dilakukan secara daring mengatakan tambahan dua kabupaten itu yakni Kabupaten Bengkulu Selatan dan Kabupaten Kaur.
Dua tambahan kabupaten yang ditetapkan menjadi zona hijau itu karena kasus positif di dua daerah itu sudah dinyatakan sembuh.
"Jadi benar ada tambahan dua kabupaten yang menjadi zona hijau karena sudah tidak ada lagi kasus positif di daerah itu," ucap Herwan.
Baca juga: 12 kasus anak positif COVID-19 di Bengkulu karena tertular orang tua
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Bengkulu bertambah empat orang
Sebelumnya hanya tiga kabupaten yang menjadi zona hijau yaitu Kabupaten Lebong yang memang sejak awal tidak ditemukan kasus positif COVID-19, Kabupaten Mukomuko dan Kabupaten Seluma.
Selain itu, Herwan juga mengumumkan tambahan tujuh kasus baru positif COVID-19 di Provinsi Bengkulu.
Enam dari tujuh tambahan kasus baru tersebut berasal dari Kota Bengkulu, sedangkan satu dari Kabupaten Rejang Lebong.
Dengan penambahan ini, total kumulatif kasus konfirmasi positif COVID-19 di daerah itu menjadi 151 orang dengan rincian 98 orang sembuh, 13 orang meninggal dunia, sembilan orang masih menjalani perawatan dan 31 orang sedang menjalani isolasi mandiri.
"Dari 77 sampel usap (swab) yang kami terima hari ini tujuh orang sampel dinyatakan positif COVID-19, 68 negatif, dan dua kasus lama yang dievaluasi dan dinyatakan sembuh," ucap Herwan.
Ia menjelaskan tambahan tujuh kasus tersebut yakni kasus nomor 145 yang merupakan perempuan berusia 39 tahun, alamat Kota Bengkulu dan istri dari kasus 146, saat ini melakukan isolasi mandiri.
Selanjutnya, kasus 146, pria berusia 42 tahun, alamat Kota Bengkulu, saat ini dirawat di salah satu rumah sakit di Kota Bengkulu.
Kasus 147, pria berusia 59 tahun, alamat Kota Bengkulu, tidak ada keluhan, kontak erat dengan kasus 141, saat ini melakukan isolasi mandiri.
Kasus 148, pria berusia 26 tahun, alamat Kota Bengkulu, keluhan batuk, flu, hilang indera penciuman dan sakit kepala, saat ini melakukan isolasi mandiri.
Kasus 149, perempuan berusia 60 tahun, alamat Kota Bengkulu, keluhan batuk, flu, sesak nafas, kontak erat dengan kasus 137, saat ini melakukan isolasi mandiri.
Kasus 150, perempuan berusia 24 tahun, alamat Kota Bengkulu, kontak erat dengan kasus 141 dan 147, saat ini melakukan isolasi mandiri.
Terakhir, kasus 151 yang merupakan pria berusia 24 tahun, alamat Kabupaten Rejang Lebong, keluhan demam dan sakit kepala, hasil tes cepat (rapid test) reaktif dan saat ini dirawat di RSUD Curup, Kabupaten Rejang Lebong.
"Kita saat ini sedang melakukan penelusuran (tracing) kontak terhadap siapa-siapa saja yang kontak erat dengan tujuh kasus itu, terapi ada juga mereka yang positif karena memiliki riwayat kontak erat dengan pasien sebelumnya," papar Herwan.
Selain mengumumkan tambahan kasus positif baru, Herwan juga mengumumkan tambahan dua orang yang hari ini sudah dinyatakan sembuh yakni kasus 111 dan 115.
"Sehingga total yang dinyatakan sembuh sampai dengan hari ini sebanyak 98 orang dari 151 kasus kumulatif," demikian Herwan.*
Baca juga: Dibuka lagi, objek wisata Benteng Marlborough dan rumah Bung Karno
Baca juga: Satu lagi pasien positif COVID-19 di Bengkulu meninggal dunia
Pewarta: Carminanda
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020
Tags: