London (ANTARA News/Reuters) - Pasukan anti-perompakan Uni Eropa (EU) telah menangkap tujuh orang yang diduga perompak setelah kapal pencari ikan Prancis diserang di Lautan India, kata pasukan itu Rabu.

Para perompak dalam dua perahu itu menembak kapal Prancis tersebut Selasa, 350 mil laut (650 Km) di timur ibukota Somalia, Mogadishu, jelas EU Navfor dalam satu pernyataan.

Para perompak itu menghentikan serangan mereka setelah penjaga keamanan di atas kapal Prancis melepaskan tembakan peringatan, katanya.

Sebuah helikopter, dari kapal perang Spanyol yang juga membentuk bagian pasukan EU itu, ESPS Canarias, melihat dua perahu perompak melarikan diri dan menembakkan tembakan peringaan, untuk menghentikan perahu-perahu tersebut.

Awak kapal perang Jerman, FGS Karlsruhe, kemudian naik perahu tersebut, menahan ketujuh orang yang diduga perompak itu.

Operasi itu tidak berkaitan dengan insiden Selasa yang mana para perompak Somalia mengatakan mereka telah menangkap sebuah kapal pesiar di Lautan India dengan satu pasangan Inggris naik kapal itu, kata EU Navfor.

Para perompak biasanya menggunakan "kapal induk" untuk berlayar ratusan mil ke laut dan kemudian melancarkan serangan dalam perahu-perahu kecil, bersenjatakan dengan senapan serbu dan granat berpeluncur roket.

Geng-geng itu -- beberapa di antara mereka terdiri atas bekas nelayan Somalia yang marah karena kehadiran kapal penangkap ikan asing di perairan mereka -- telah mendapatkan puluhan juta dolar uang tebusan.(*)