Jambi (ANTARA) - Kapolda Jambi Irjen Pol Firman Shantyabudi menyatakan pihaknya telah menyiapkan tim Penegakan Hukum (Gakkum) jika terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

"Pada prinsipnya saya tetap berharap upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan lebih baik dibandingkan terjadinya upaya penegakan hukum akibat kebakaran hutan dan lahan," kata Irjen Pol Firman Shantyabudi di Jambi Senin.

Baca juga: Polda Jambi minta perusahaan siapkan peralatan pemadam karhutla

Untuk mendukung upaya pencegahan karhutla, Polda Jambi bersama tim Satgas Karhutla Provinsi Jambi akan mengajak masyarakat untuk selalu menjaga wilayah masing-masing.

Selain mengajak masyarakat memberdayakan wilayah masing-masing, Polda Jambi juga akan mengajak patroli bersama, baik lewat jalan darat maupun jalur udara menggunakan helikopter.

"Bahkan kami sudah memasang kamera cctv melalui aplikasi 'Asap Digital' dan mohon doakan saja semoga cepat terpasang semua lokasi rawan karhutla, sehingga bisa mengantisipasi kebakaran yang lebih meluas," katanya.

Baca juga: 5.744 personel siap dilibatkan untuk antisipasi Karhutla Jambi

Menurut Firman, dengan adanya cctv ini, titik api yang diketahui bisa langsung dipadamkan oleh tim di lapangan sehingga kebakaran hutan dan lahan bisa dicegah.

"Dan terakhir baru kami siapkan tim Gakkum, tetapi doa saya jangan sampai tim itu turun," kata Firman Shantyabudi.

Menurut dia, di Provinsi Jambi masih terdapat tiga kabupaten yang rawan karhutla dan sejauh ini terpantau di wilayah Kabupaten Muarojambi, Tanjungjabung Barat dan Kabupaten Tanjungjabung Timur.

Baca juga: Telkom siap bantu pencegahan karhutla di Jambi