Surabaya (ANTARA) - Lomba fashion normal baru sebagai upaya mengampanyekan budaya hidup bersih dan berpakaian aman dan nyaman sesuai protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19, sedang digelar di Kota Surabaya, Jawa Timur, yang pemenangnya akan diumumkan pada 22 Juli 2020.

"Tujuan dari lomba ini adalah untuk mengampanyekan 'fashion' baru, gaya hidup baru sesuai standar protokol kesehatan dan harapannya, kreatifitas para peserta ini dapat kembali menggeliatkan ide-ide para penggiat industri fashion," kata Ketua Panitia Lomba Fashion Normal Baru Esti Nalurani di Surabaya, Minggu.

Menurut dia, dengan adanya lomba ini akan melahirkan gaya-gaya fashion normal baru yang keren dan sesuai dengan protokol kesehatan serta makin banyak orang yang berbaju sesuai standar dan makin bergerak pula roda ekonomi Indonesia lewat industri kreatif 'fashion'.

Esti yang juga merupakan anggota dari Bidang Koperasi, Wirausaha, UMKM dan Ekonomi Kreatif DPD I Partai Golkar Jawa Timur ini mengatakan bahwa lomba yang digelar DPD Partai Golkar Jatim ini ingin mengakomodir kreatifitas anak-anak muda, sekaligus ingin mengangkat industri kreatif sebagai solusi ekonomi dan menjadi pelangi dalam pandemi saat ini.

Ia mengatakan pendaftaran peserta lomba ini sudah dimulai sejak 29 Juni hingga 13 Juli 2020. Semua peserta mendaftar secara daring melalui laman http://bit.ly/FashionNewNormal dan harus mengunggah poster promo di feed Instagram (IG) mereka dengan memention ig @golkarjatim beserta tag lima orang teman-teman mereka.

Adapun hadiah juara I Rp5 juta, juara II Rp3 juta, juara II Rp2 juta, juara favorit likers terbanyak Rp1 juta, juara favorite likers terbanyak ke-2 hingga ke-5 mendapatkan Rp500 ribu.

Adapun juri lomba meliputi Ketua PKK Jawa Timur Arumi, Wakil Bendahara DPD Partai Golkar Jawa Timur yang juga seorang model Rucita Permatasari, desainer yang juga penggiat fashion batik asal Banyuwangi Isyam Syamsi, dan seorang dokter kecantikan dr. Natalia Tanojo, M.Res.

"Pengumuman pemenang rencananya akan disampaikan pada 22 Juli 2020," katanya.

Ketua DPD Golkar Jatim Sarmuji mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi kongkret Partai Golkar Jatim untuk terus menggugah kesadaran masyarakat terutama anak muda agar mematuhi cara berpakaian yang memenuhi protokol COVID-19.

"Dengan cara ini orang masih bisa beraktivitas memenuhi hajat ekonomi tetapi dengan salah satu syarat yaitu berpakaian dengan standar kesehatan," katanya.

Kegiatan ini juga untuk memberi rangsangan kepada UMKM terutama yang bergerak di dunia busana untuk mengembangkan pasar yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya di era normal baru.

"Siapa tahu dunia busana kita bisa menjadi pelopor atau trend setter bahkan menjadi kiblat fashion di era baru ini," ujarnya.