Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol jatuh pada Jumat (3/7/2020), setelah sehari sebelumnya melonjak menghentikan kerugian dua hari berturut-turut, dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid kehilangan 1,27 persen atau 95,10 poin, menjadi ditutup di 7.403,50 poin. Indeks IBEX 35 melambung 3,75 persen atau 271,20 poin menjadi 7.498,60 poin pada Kamis (2/7/2020), bangkit dari kerugian 0,06 persen atau 4,00 poin menjadi 7.227,40 poin pada Rabu (1/6/2020) dan penurunan 0,64 persen atau 46,70 poin menjadi 7.231,40 poin pada Selasa (309/6/2020).

Baca juga: Saham-saham di Jerman berakhir jatuh, Indeks DAX 30 turun 80,28 poin

Sebanyak 30 saham dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks IBEX 35 berakhir di wilayah positif, sementara empat saham di wilayah negatif dan satu saham tidak berubah.

Perusahaan jasa keuangan dan perbankan Banco Sabadell mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya jatuh 3,59 persen.

Disusul oleh saham perusahaan raksasa telekomunikasi Telefonica yang merosot 2,79 persen, serta perusahaan minyak, gas dan petrokimia Spanyol Repsol kehilangan 2,74 persen.

Di sisi lain, dikutip dari Xinhua, perusahaan otomotif Spanyol CIE Automotive menguat 0,72 persen, merupakan pemain berkinerja terbaik (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Diikuti oleh saham perusahaan penyedia energi Spayol Endesa dan Red Electrica Corporacion yang masing-masing naik 0,64 dan 0,15 persen.

Baca juga: Saham Inggris ditutup merosot, Indeks FTSE 100 jatuh 1,33 persen
Baca juga: Saham Prancis di tutup jatuh, Indeks CAC 40 menyusut 0,84 persen