Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro berjanji akan mengelola anggaran pertahanan seefisien mungkin agar benar-benar mendukung sistem pertahanan nasional secara maksimal.
"Hal itu sesuai dengan pesan Presiden agar penggunaan anggaran pertahanan dikelola secara efektif dan efisien," katanya setelah menghadiri serah terima jabatan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan di Jakarta, Kamis.
Purnomo mengatakan anggaran pertahanan yang ada harus dibagikan ke seluruh satuan kerja di Departemen Pertahanan dan Mabes TNI serta Mabes TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara.
"Jadi, ini harus dikelola dengan baik termasuk bagi pengadaan alat utama sistem senjata," katanya.
Purnomo menambahkan, untuk pengelolaan anggaran yang efektif dan efisien pihaknya mengintensifkan pengawasan termasuk bekerja sama dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan BPKP serangkaian audit yang dilakukan.
"Untuk pengadaan alat utama sistem senjata, kita akan intensifkan melalui "multi years budgeting", jadi dapat ditekan berbagai kemungkinan bocornya anggaran," ujarnya.
Purnomo mengatakan tingkat kebocoran anggaran di Departemen Pertahanan sudah menurun secara signifikan. "Dan ini yang akan kita teruskan," katanya.
Selain pengelolaan anggaran secara efektif dan efisien, Purnomo juga berjanji untuk memperhatikan tingkat kesejahteraan prajurit dan kenaikan anggaran bagi pertahanan. "Itu pasti, tetapi bertahap. Dan kita juga akan memfokuskan pemberdayaan industri pertahanan dalam negeri," katanya.
Industri pertahanan dalam negeri harus sudah mulai meningkatkan orientasi ekspornya. "Sekarang ini sudah, namun itu harus lebih ditingkatkan lagi," demikian Purnomo.(*)
Purnomo Janji Kelola Anggaran Pertahanan Seefisien Mungkin
22 Oktober 2009 23:23 WIB
Purnomo Yusgiantoro. (ANTARA/Widodo S. Jusuf/&)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
Tags: