Jakarta (ANTARA News) - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
(ESDM) Darwin Zahedy Saleh berjanji untuk mempercepat pembangunan pembangkit listrik 10.000 MW yang dia masukkan sebagai salah satu prioritasnya sebagai anggota Kabinet Indonesia Bersatu II.

"Kita akan lakukan percepatan-percepatan. Salah satunya proyek pembangkit listrik 10.000 MW ke-1 agar dipercepat sesuai jadwal dan terus memulai proyek pembangkit 10.000 MW yang ke-2," kata Darwin usai dilantaik di Istana Negara Jakarta, Kamis.

Darwin juga akm meningkatkan produksi (lifting) minyak untuk merangsang investasi Indonesia, namun menolak menyebutkan berapa target produksi minyak yang diminta Presiden Yudhoyono dalam kontrak kerja yang ditandatanganinya.

Sementara mengenai kemungkinan naiknya harga BBM karena tingginya harga minyak internasional, Darwin mengatakan hal itu harus dibicarakan dengan instansi lain, seperti Departemen Keuangan.

"Saya akan memberi masukan karena kewenangan harga minyak bukan di tangan saya tetapi presiden yang mutuskan," katanya.

Darwin Saleh adalah Ketua DPP Partai Demokrat bidang perekonomian, dan Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. (*)