Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol ditutup lebih rendah pada perdagangan Jumat (26/5), berbalik dari keuntungan sehari sebelumnya dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid jatuh 1,26 persen atau 91,90 poin, menjadi menetap di 7.178,40 poin.

Indeks IBEX 35 menguat 1,04 persen atau 74,80 poin menjadi 7.270,30 poin pada Kamis (25/6), rebound dari kerugian tajam 3,27 persen atau 242,9 poin menjadi 7.195,50 poin pada Rabu (24/6), setelah meningkat 1,26 persen atau 92,70 poin menjadi 7.438,40 poin pada Selasa (23/6).

Dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks IBEX 35, sebanyak 25 saham mengalami kerugian dan hanya 10 saham yang berhasil mencatat keuntungan.

Banco de Sabadell, kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan terbesar keempat di Spanyol, menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya anjlok 4,59 persen.

Disusul oleh saham perusahaan jaringan hotel Spanyol Melia Hotels International yang terpangkas 3,17 persen, serta perusahaan jasa keuangan dan bank komersial Banco Santander merosot 3,06 persen.

Di sisi lain, Almirall, perusahaan farmasi terkemuka Spanyol, berhasil membukukan keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terangkat 2,27 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan penyedia energi listrik dan gas alam Spanyol Naturgy Energy Group yang menguat 1,64 persen, serta perusahaan yang menawarkan produk dan jasa teknologi informasi Indra Sistemas naik 1,59 persen.