La Paz (ANTARA News/Reuters) - Bolivia mengakhiri 11 kemenangan beruntun dan 19 pertandingan tanpa kekalahan yang diraih Brazil, ketika mereka mengalahkan tim asuhan Carlos Dunga itu 2-1 dalam kualifikasi Piala Dunia, Minggu waktu setempat.

Tidak ada tempat di putaran final yang dipertaruhkan karena Brazil, yang sudah lolos ke Afrika Selatan 2010, tetap berada di puncak klasemen grup Amerika Selatan berdasarkan selisih gol dengan Paraguay, sementara Bolivia sudah tersingkir.

Bolivia memimpin setelah bermain 10 menit, ketika pemain tengah Edgar Olivares menyundul bola masuk tanpa tantangan di sudut.

Mereka menggandakan keunggulan pada menit ke-30 melalui tendangan bebas indah dari striker Marcelo Martins, yang melayangkan bola melampaui dinding pertahanan Brazil, yang tinggi, dan melewati Julio Cesar.

Daniel Alves, yang diuji coba oleh Dunga di lini tengah, hampir membalaskan satu gol dengan mengarahkan bola di luar kotak penalti pada menit ke-36, yang memantul tiang gawang. Striker Adriano menerima pantulannya tetapi lecutannya melebar.

Tim Brazil membalas satu gol 21 menit menjelang pertandingan berakhir melalui gaya serangan balik khas Dunga dengan pemain kanan belakang Maicon berada di jantung pertahanan.

Ia mencuri bola di kotak penalti Brazil, mengumpan ke kanan menuju Ramires dan menyerang ke wilayah Bolivia, tempat ia menjemput bola dari pemain tengah tersebut membawa ke depan dan mengumpan dari sayap kanan menuju Nilmar --yang menyundulnya masuk.

Brazil akan menjamu Venezuela, yang sudah tersingkir dari perebutan tempat di putaran final, pada pertandingan kualifikasi terakhir mereka, Rabu.

Bolivia menutup langkah mereka dengan pertandingan antara dua tim terbawah melawan Peru di Lima pada Rabu. Bolivia menggumpulkan 15 poin sementara Peru 10. (*)