Golf
PGA Tour ingatkan pemain untuk mematuhi protokol kesehatan
25 Juni 2020 22:13 WIB
Foto ilustrasi: Pegolf Spanyol Sergio Garcia beraksi pada putaran pertama The PLAYERS Championship di The Stadium Course, TPC Sawgrass, Ponte Vedra Beach, Florida pada 12 Maret 2020 (AFP/Matt SULLIVAN)
Jakarta (ANTARA) - Komisaris PGA Tour Jay Monahan mengingatkan kepada seluruh pemain agar terus menaati protokol kesehatan terkait COVID-19 menyusul adanya hasil tes sejumlah pegolf yang positif terpapar virus corona jelang Kejuaraan Travelers yang akan berlangsung pekan ini di Cromwell, Connecticut, Amerika Serikat.
“Kita semua punya tanggung jawab besar untuk selalu mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Kalau ada yang melanggar, pasti nanti ada dampaknya,” kata Monahan dikutip dari Reuters, Kamis.
“Yang harus kita sadari bersama adalah, bahwa masa depan kita serta kelangsungan dari bisnis ini bergantung pada kemampuan kita untuk terus menaati seluruh protokol kesehatan tersebut,” ujar Monahan.
Baca juga: Dinyatakan positif COVID-19, pegolf Cameron Champ mundur dari PGA Tour
Menurut dia, dalam tiga minggu terakhir, sejak dimulainya kembali turnamen golf, sudah ada tujuh kasus positif COVID-19 dari total 2.757 orang yang dites di lokasi-lokasi turnamen PGA Tour.
“Memang jumlah kasusnya hanya sedikit, tapi tetap terasa menyakitkan,” ungkap Monahan.
Lebih lanjut, dia mengatakan dua bintang golf Brooks Koepka dan Graeme McDowell baru saja menarik diri dari Kejuaraan Travelers pekan ini setelah kedi mereka dinyatakan positif COVID-19.
Langkah tersebut diikuti oleh adik laki-laki Brooks Koepka, Chase, karena dia sempat berlatih bersama Brooks dan McDowell.
Selain itu, pegolf peringkat lima dunia Webb Simpson juga menyatakan mundur setelah salah satu anggota keluarganya terpapar virus corona.
Baca juga: LPGA Tour kembali bergulir 31 Juli
Karena adanya beberapa kasus positif tersebut, Monahan pun menambahkan sejumlah protokol yang wajib diikuti dalam PGA Tour, di antaranya seluruh instruktur dari masing-masing pemain harus menjalani tes COVID-19.
Tak hanya itu, pihaknya juga akan membangun pusat kebugaran di dalam area turnamen agar tidak ada pegolf yang berolahraga di tempat lain.
Monahan mengaku optimistis dengan adanya beberapa protokol tambahan tersebut dan berharap jadwal PGA Tour akan tetap berjalan dengan lancar.
“Kami yakin protokol-protokol baru tersebut akan membuat rangkaian PGA Tour ini terlaksana dengan lancar hingga selesai,” tutur Monahan.
Baca juga: Jepang mainkan lagi tur golf putri
Baca juga: PGA Tour siapkan mobil laboratorium tes COVID-19 di lokasi turnamen
“Kita semua punya tanggung jawab besar untuk selalu mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Kalau ada yang melanggar, pasti nanti ada dampaknya,” kata Monahan dikutip dari Reuters, Kamis.
“Yang harus kita sadari bersama adalah, bahwa masa depan kita serta kelangsungan dari bisnis ini bergantung pada kemampuan kita untuk terus menaati seluruh protokol kesehatan tersebut,” ujar Monahan.
Baca juga: Dinyatakan positif COVID-19, pegolf Cameron Champ mundur dari PGA Tour
Menurut dia, dalam tiga minggu terakhir, sejak dimulainya kembali turnamen golf, sudah ada tujuh kasus positif COVID-19 dari total 2.757 orang yang dites di lokasi-lokasi turnamen PGA Tour.
“Memang jumlah kasusnya hanya sedikit, tapi tetap terasa menyakitkan,” ungkap Monahan.
Lebih lanjut, dia mengatakan dua bintang golf Brooks Koepka dan Graeme McDowell baru saja menarik diri dari Kejuaraan Travelers pekan ini setelah kedi mereka dinyatakan positif COVID-19.
Langkah tersebut diikuti oleh adik laki-laki Brooks Koepka, Chase, karena dia sempat berlatih bersama Brooks dan McDowell.
Selain itu, pegolf peringkat lima dunia Webb Simpson juga menyatakan mundur setelah salah satu anggota keluarganya terpapar virus corona.
Baca juga: LPGA Tour kembali bergulir 31 Juli
Karena adanya beberapa kasus positif tersebut, Monahan pun menambahkan sejumlah protokol yang wajib diikuti dalam PGA Tour, di antaranya seluruh instruktur dari masing-masing pemain harus menjalani tes COVID-19.
Tak hanya itu, pihaknya juga akan membangun pusat kebugaran di dalam area turnamen agar tidak ada pegolf yang berolahraga di tempat lain.
Monahan mengaku optimistis dengan adanya beberapa protokol tambahan tersebut dan berharap jadwal PGA Tour akan tetap berjalan dengan lancar.
“Kami yakin protokol-protokol baru tersebut akan membuat rangkaian PGA Tour ini terlaksana dengan lancar hingga selesai,” tutur Monahan.
Baca juga: Jepang mainkan lagi tur golf putri
Baca juga: PGA Tour siapkan mobil laboratorium tes COVID-19 di lokasi turnamen
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020
Tags: