Jakarta (ANTARA) - Pelatih Madura United Rahmad Darmawan mengaku hanya membutuhkan waktu sekitar enam pekan untuk menyiapkan kekuatan tim sebelum kompetisi bergulir lagi.

"Kalau Madura United ikut (liga), saya akan segera siapkan rencana program latihan dengan beberapa alternatif. Bisa H-6 minggu, H-5 minggu, kita lihat perkembangan pandemi COVID-19 ini," kata Rahmad dalam laman Liga Indonesia, Rabu.

Pelatih yang akrab disapa RD itu masih menunggu tanggal pasti kompetisi digelar, namun PSSI dan operator liga sudah menyebut sekitar September atau Oktober.

Oleh karena itu dia juga belum bisa memastikan kapan Beto Goncalves dan kawan-kawan harus kembali berkumpul untuk latihan bersama perdana setelah lama diliburkan.

Baca juga: Ruben Sanadi nilai kelanjutan Liga 1 bakal bantu timnas

"Untuk sementara waktu para pemain Madura United diminta untuk tetap menjaga kebugaran dengan melakukan individual training di rumah masing-masing," kata dia.

Awalnya, Madura United menjadi salah satu tim yang menolak keras liga kembali digelar dengan alasan pandemi COVID-19 di Indonesia belum mereda. Mereka bahkan akan menyatakan mundur apabila federasi bersikeras melanjutkannya.

Tetapi kemudian sikap Madura United melunak ketika Direktur tim Sape Kerab Haruna Soemitro menyatakan mereka akan ikut liga apabila dalam dua bulan ini pandemi sudah mereda.

"Sejak awal Madura itu sense-nya pada kesehatan dan keselamatan bukan soal kompetisi ya. Jika dua bulan ke depan situasi sudah mereda kenapa tidak?," kata Haruna.

Baca juga: Shahar Ginanjar sebut laga kontra Bhayangkara paling berkesan