Makassar (ANTARA) - Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan berkelanjutan meskipun di tengah situasi pandemi COVID-19.

Rektor Unhas Prof Dr Dwia Aries Tina Pulubuhu MA mengatakan Unhas telah mencapai prestasi yang membanggakan, seperti berada pada urutan ke-8 sebagai perguruan tinggi terbaik se-Indonesia dan di Asia masuk dalam 400 besar universitas terbaik di Asia.

"Unhas menjadi kampus yang mengembangkan program merdeka belajar dengan proses pembelajaran yang lebih komprehensif dan terpadu baik di dalam maupun di luar kampus dengan berbasis teknologi informasi dan komunikasi melalui proses belajar jarak jauh dan diterapkan pada seluruh fakultas," kata Dwia pada wisuda virtual periode III dan IV Tahun Akademik 2019/2020 di Baruga AP Pettarani Makassar, Selasa.

Baca juga: Rektor Unhas: Waspadai bioterorisme dalam kehidupan global

Sebagai bentuk komitmen dalam peningkatan mutu pendidikan, Unhas melalui capaian program studi telah mendapatkan pengakuan baik nasional maupun internasional seperti AUN-QA, ABET, AASIN maupun ABEST. Sampai saat ini sebanyak 26 prodi telah terakreditasi internasional.

Di bidang riset dan inovasi, Unhas menunjukkan kinerja yang sangat baik. Walaupun di tengah pandemi COVID-19, Unhas telah berkarya menghasilkan artikel terindeks scopus sebanyak 872 periode Januari sampai Juni 2020.

Inovasi dan teknologi tepat guna diupayakan untuk mendukung pencegahan terhadap kasus COVID-19 seperti teknologi Hand Washer dan E-Magic versi UH1.

Hal ini menunjukkan Unhas berupaya meningkatkan kinerja riset agar dapat meningkat dari posisi 8 pada tahun 2019 ke posisi lebih tinggi.

Baca juga: 25 pegawai Unhas positif COVID-19 usai tes massal

"Selama masa pandemi COVID-19, Unhas aktif berperan dalam kegiatan sosial kemasyarakatan untuk memberi bantuan kepada masyarakat terdampak COVID-19," ujarnya.

"Unhas juga menyalurkan bantuan alat kesehatan dan APD untuk tenaga kesehatan, dan membentuk Satgas COVID-19 Unhas. Seluruh Fakultas dan Sekolah Pascasarjana melakukan bantuan melalui kegiatan bina desa dan bantuan kepada mahasiswa yang masih berdiam di dalam dan sekitar kampus," sambung Dwia.

Di akhir sambutannya, Dwia menghimbau kepada masyarakat dalam menghadapi situasi COVID-19 dan menuju normal baru untuk tetap waspada, meningkatkan kesehatan secara personal dengan upaya preventif dan kuratif serta saling menjaga dan memberikan informasi yang benar dan akurat sehingga meningkatkan solidaritas dan humanis.

Pada wisuda virtual Selasa ini, sebanyak 37 perwakilan setiap fakultas hadir di Baruga AP Pettarani, dengan protokol pencegahan penyebaran COVID-19 yang ketat.

Selebihnya mengikuti jalannya prosesi wisuda dari rumah dan tempat tinggal masing-masing.

Baca juga: Unhas loloskan empat penelitian pendanaan riset COVID-19

Data wisudawan

Untuk periode Maret 2020 (wisuda Periode III Tahun Akademik 2019/2020), Unhas menghasilkan 2.092 lulusan. Sementara untuk periode Juni 2020 (wisuda Periode IV Tahun Akademik 2019/2020) terdapat 653 lulusan baru. Dengan demikian, jumlah lulusan Unhas hingga kini telah mencapai 122.886 orang.

Untuk wisuda kali ini, rata rata IPK wisudawan program sarjana periode Maret 2020 adalah 3,49 dengan masa studi rata-rata 4 tahun 7 bulan. Sementara rata-rata IPK wisudawan program sarjana periode Juni 2020 adalah 3,45 dengan masa studi 4 tahun 5 bulan.

IPK wisudawan periode bulan Maret Program Profesi adalah 3,73 dengan masa studi rata-rata 1 tahun 3 bulan, sementara periode Juni adalah 3,82 dengan masa studi 2 tahun 5 bulan.

Program Dokter Spesialis Periode Maret mencapai 3.97 dengan masa studi 3 tahun 5 bulan, periode Juni 2020 3.95 dengan masa studi 3 tahun 10 bulan.

IPK wisudawan lulusan terbaik Program Dokter Gigi Periode Maret mencapai 3.98 dengan masa studi 2 tahun 7 bulan, sedangkan Periode Juni mencapai 3.99 dengan masa studi 1 tahun 11 bulan.

Baca juga: 2.045 alumni baru Unhas siap ikuti wisuda virtual

Rata-rata IPK wisudawan program magister periode Maret 2020 adalah 3,84 dengan masa studi 2 tahun 6 bulan, periode Juni 2020 adalah 3,87 dengan masa studi rata-rata 2 tahun 7 bulan.

Untuk IPK wisudawan program Doktor periode Maret 2020 adalah 3.90 dengan masa studi rata-rata 4 tahun 8 bulan. Sementara periode Juni 2020 adalah 3.95 dengan masa studi rata-raya 4 tahun 4 bulan. Untuk lulusan terbaik program doktor mencapai 4.00 dengan masa studi 2 tahun 9 bulan.

Baca juga: Unhas rekomendasikan 12 penanganan COVID-19 kepada Gubernur Sulsel

Jumlah Lulusan Per Fakultas
1. Fakultas Ekonomi Bisnis = 172 wisudawan
2. Fakultas Hukum = 225 wisudawan
3. Fakultas Kedokteran = 506 wisudawan
4. Fakultas Teknik = 275 wisudawan
5. Fakultas Isipol = 176 wisudawan
6. Fakultas Ilmu Budaya = 97 wisudawan
7. Fakultas Pertanian = 143 wisudawan
8. Fakultas Mipa = 172 wisudawan
9. Fakultas Peternakan = 83 wisudawan
10. Fakultas Kedokteran Gigi = 99 wisudawan
11. Fakultas Kesehatan Masyarakat = 72 wisudawan
12. Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan = 100 wisudawan
13. Fakultas Kehutanan = 67 wisudawan
14. Fakultas Farmasi = 192 wisudawan
15. Fakultas Keperawatan = 224 wisudawan
16. Sekolah Pascasarjana = 142 wisudawan.

Baca juga: FKG-FT Unhas luncurkan e-magic uh1 pembersih aerosol atasi COVID-19