Jakarta (ANTARA) - Google menambahkan pintasan peramban baru untuk Meet, layanan konferensi video yang diperluas Google dalam beberapa bulan terakhir karena peningkatan penggunaan menyusul kebutuhan untuk tetap terhubung selama pendemi COVID-19.

Dikutip dari The Verge, Senin, mirip pintasan yang telah diluncurkan Google untuk sejumlah layanannya, seperti docs.new, sheet.new dan slide.new, dengan mengetik meet.new di peramban, pengguna akan secara otomatis membuka sesi baru Google Meet.

Selain itu, seperti pintasan Google Documents, pengguna dapat menambahkan angka untuk digunakan pada beberapa akun sehingga mudah untuk ditandai. Misalnya, pengguna dapat menandai meet.new/1 untuk akun pribadi dan meet.new/2 untuk bekerja pada menubar.

Google pertama kali meluncurkan pintasan pada 2018 untuk alat G Suite-nya. Tahun lalu, Google mengumumkan bahwa mereka akan memperluas sistem tersebut ke perusahaan pihak ketiga, termasuk Spotify (playlist.new).

Sebelumnya, Google mengumumkan akan segera menghadirkan Meet di Gmail Android dan iOS sehingga pengguna bisa dengan mudah menggelar konferensi video dari smartphone mereka.

Dalam beberapa pekan mendatang, pengguna akan menemukan tab Meet baru di aplikasi Gmail dan bisa menjadwalkan rapat virtual dengan rekan kerja lewat Kalender Google dengan hanya satu ketukan.

Google dengan Meet dan Duo, sedangkan Microsoft dengan Team, gencar meningkatkan fitur aplikasi-aplikasi konferensi videonya setelah Zoom sukses merebut hati banyak orang yang membutuhkan sarana kolaborasi virtual di tengah pandemi COVID-19.


Baca juga: Google Meet segera ada di Gmail Android dan iOS

Baca juga: Google Meet punya fitur kurangi kebisingan

Baca juga: Meet, Teams, WebEx kumpulkan lebih banyak data pengguna?