Chicago (ANTARA News/AFP) - Penjualan Chrysler di AS turun 42 persen pada September, tetapi produsen otomotif itu mengatakan Kamis, pihaknya berhasil meningkatkan pasarnya dari Agustus, ketika penjualannya turun 15 persen.

Chrysler, yang ditutup sementara pabriknya karena restrukturisasi di bawah perlindungan kebangkrutan awal tahun, mengatakan penjualannya terpukul oleh rendahnya tingkat persediaan pada model-model populer.

Keseluruhan penjualan industri juga lemah menyusul berakhirnya masa program populer yang didanai pemerintah "cash for clunkers" yang memicu hampir 700.000 penjualan mobil dengan menawarkan pemilik mobil tua yang boros bensin hingga 4.500 dolar, dengan mobil baru yang berbahan bakar lebih efisien.

"Meskipun kami memiliki beberapa titik terang pada September, itu masih lingkungan menantang untuk penjualan industri ini," kata Peter Fong, pemimpin eksekutif untuk organisasi penjualan Chrysler.

"Kami percaya bahwa sisa 2009 akan terus menjadi tantangan bagi pasar otomotif AS," katanya dalam sebuah pernyataan.

"Pasar kredit sedikit mencair, tetapi masih tetap ketat, dan kepercayaan diri konsumen, seperti yang kita lihat pada bulan September, adalah lemah."

Total penjualan turun 42 persen pada 62.197 pada September dan 30 persen pada 715.516 untuk tahun hingga hari ini.(*)