Bandara Soetta hanya beroperasi sebagian, Terminal 1 tak dioperasikan
17 Juni 2020 22:19 WIB
Ilustrasi: Calon penumpang mengantre sebelum pemberangkatan di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (15/5/2020). ANTARA FOTO/Fauzan/pras. (ANTARA FOTO/FAUZAN)
Jakarta (ANTARA) - PT Angkasa Pura II menyampaikan bahwa Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) hanya mengoperasikan sebagian terminal di tengah pandemi COVID-19.
Predir PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin dalam keterangan resmi, di Jakarta, Rabu mengemukakan Bandara Soeta hanya melayani seluruh penerbangan di Terminal 2D dan 2E serta Terminal 3.
"Untuk sementara waktu Terminal 1 (1A, 1B, 1C) dan Terminal 2F tidak dioperasikan," katanya.
Keputusan itu, lanjut dia, didasari tiga pertimbangan. Pertama, penyesuaian pola operasional di tengah pandemi guna membuat Bandara Soekarno-Hatta beraktivitas secara efektif.
"Terdapat empat kategori pola operasional yang ditetapkan perseroan yaitu normal operation, slow down operation dan minimum operation level I dan minumum operation level II," paparnya.
Adapun Bandara Soekarno-Hatta telah ditetapkan pola operasional Minimum Operation Level I menyesuaikan dengan lalu lintas penerbangan yang ada.
Baca juga: Bandara Soetta kerahkan 239 personel perketat pengawasan COVID
"Penyesuaian pola operasional dilakukan dengan menutup Terminal 1 dan Terminal 2F. Sementara itu Terminal 2D dan 2E serta Terminal 3 kami nilai yang paling mampu mengakomodir arus penumpang dengan dinamisnya prosedur keberangkatan dan kedatangan di tengah pandemi," ujar Awaluddin.
Pertimbangan kedua, yakni efektifitas dan pertimbangan ketiga, penutupan Terminal 1 dan 2F dilakukan dalam rangka percepatan program revitalisasi gedung terminal yang saat ini masih berlangsung.
"Revitalisasi Terminal 1C dan 2F ini termasuk ke dalam proyek prioritas, begitu juga dengan perumusan perencanaan atau desain Terminal 4 di Bandara Soekarno-Hatta," katanya.
Baca juga: Bandara Soekarno-Hatta nyatakan sudah berlakukan protokol kesehatan
Saat ini, Terminal 2D mengoperasikan maskapai Citilink, Sriwijaya, Airfast, Trigana Air, NAM Air, dan Express Air.
Untuk Terminal 2E, maskapai AirAsia Indonesia (akan beroperasi 19 Juni 2020), Batik Air dan Lion Air.
Terminal 3 yakni Garuda Indonesia, Cathay Pacific, Ethiopian Airlines, All Nippon Airlines, Japan Airlines, Lion Air (internasional), Korean Air, Qatar Airways, Thai Lion, dan Singapore Airlines.
Baca juga: AP I: Pergerakan pesawat dan penumpang meningkat sejak 1-15 Juni
Predir PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin dalam keterangan resmi, di Jakarta, Rabu mengemukakan Bandara Soeta hanya melayani seluruh penerbangan di Terminal 2D dan 2E serta Terminal 3.
"Untuk sementara waktu Terminal 1 (1A, 1B, 1C) dan Terminal 2F tidak dioperasikan," katanya.
Keputusan itu, lanjut dia, didasari tiga pertimbangan. Pertama, penyesuaian pola operasional di tengah pandemi guna membuat Bandara Soekarno-Hatta beraktivitas secara efektif.
"Terdapat empat kategori pola operasional yang ditetapkan perseroan yaitu normal operation, slow down operation dan minimum operation level I dan minumum operation level II," paparnya.
Adapun Bandara Soekarno-Hatta telah ditetapkan pola operasional Minimum Operation Level I menyesuaikan dengan lalu lintas penerbangan yang ada.
Baca juga: Bandara Soetta kerahkan 239 personel perketat pengawasan COVID
"Penyesuaian pola operasional dilakukan dengan menutup Terminal 1 dan Terminal 2F. Sementara itu Terminal 2D dan 2E serta Terminal 3 kami nilai yang paling mampu mengakomodir arus penumpang dengan dinamisnya prosedur keberangkatan dan kedatangan di tengah pandemi," ujar Awaluddin.
Pertimbangan kedua, yakni efektifitas dan pertimbangan ketiga, penutupan Terminal 1 dan 2F dilakukan dalam rangka percepatan program revitalisasi gedung terminal yang saat ini masih berlangsung.
"Revitalisasi Terminal 1C dan 2F ini termasuk ke dalam proyek prioritas, begitu juga dengan perumusan perencanaan atau desain Terminal 4 di Bandara Soekarno-Hatta," katanya.
Baca juga: Bandara Soekarno-Hatta nyatakan sudah berlakukan protokol kesehatan
Saat ini, Terminal 2D mengoperasikan maskapai Citilink, Sriwijaya, Airfast, Trigana Air, NAM Air, dan Express Air.
Untuk Terminal 2E, maskapai AirAsia Indonesia (akan beroperasi 19 Juni 2020), Batik Air dan Lion Air.
Terminal 3 yakni Garuda Indonesia, Cathay Pacific, Ethiopian Airlines, All Nippon Airlines, Japan Airlines, Lion Air (internasional), Korean Air, Qatar Airways, Thai Lion, dan Singapore Airlines.
Baca juga: AP I: Pergerakan pesawat dan penumpang meningkat sejak 1-15 Juni
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020
Tags: