Jakarta (ANTARA) - Pemain sayap Persija Riko Simanjuntak mengatakan bahwa nomor punggung 25 yang dikenakannya mempunyai arti penting.

Dalam laman Persija, Selasa, Riko menyebut nomor tersebut representasi kehadiran orang tuanya. "Nomor punggung 25 ini memiliki arti yang berhubungan dengan kedua orang tua saya. Angka 2 dari 25 diambil dari tanggal ulang tahun ibu saya," kata pesepak bola asal Pematang Siantar, Sumatera Utara itu.

Untuk angka 5, Riko menyamakan bentuknya dengan huruf 'S' yang merupakan huruf pertama dari marganya, Simanjuntak.

"Nomor punggung 5-nya untuk huruf S, Simanjuntak. Simanjuntak sendiri merupakan nama marga dari ayah saya," kata dia.

Baca juga: Marko Simic punya ikatan batin dengan Riko Simanjuntak

Kehadiran kedua orang tuanya dalam wujud nomor 25 membuat Riko selalu bersemangat dalam menjalani pertandingan.

Motivasi meraih kemenangan dari pemain yang membantu Persija juara Liga 1 Indonesia 2018 ini kian berlipat. "Setiap saya menggunakan 'jersey' bernomor punggung 25, saya selalu ingat kedua orang tua, makannya saya selalu bermain dengan maksimal," kata Riko.

Sejak kedatangannya ke Persija pada 2018, Riko sudah menjadi bagian penting tim bMacan Kemayoran dengan selalu menjadi pencatat assist terbanyak untuk Persija di Liga 1.

Baca juga: Riko Simanjuntak lebih suka membuat "assist" daripada mencetak gol

Pada musim pertamanya, Riko menciptakan sembilan assist untuk membantu Persija juara Liga 1 Indonesia 2018.

Lalu tahun berikutnya, pesepak bola berusia 28 tahun itu membuat tujuh assist. Dan di Liga 1 musim 2020, dia sudah membuat dua assist dari dua pertandingan.

Sayang, Riko belum bisa menambah assist pada 2020 karena Liga 1 dan 2 diliburkan sementara akibat pandemi virus corona sejak Maret 2020.

Baca juga: Pacho Kenmogne tak bisa lupakan Persija Jakarta