Jakarta (ANTARA) - Aktivitas penumpang kereta api Jabodetabek di Stasiun Manggarai pada Senin pukul 09.26 WIB terpantau masih normal, tidak terjadi antrean penumpang yang kerap terjadi saat transit antar peron.
Kepala Stasiun Manggarai Hendrik Muliyanto menyebutkan, pekan kedua hari masuk kerja aktivitas penumpang normal seperti hari Senin biasanya.
"Kondisi seperti biasa dengan Senin-Senin sebelumnya," kata Hendrik.
Bertepatan di pekan kedua masuk kerja Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Pemerintah Kota Bogor menyediakan bus bantuan dari BPTJ bagi pengguna kereta untuk mencegah terjadinya antrean calon penumpang di Stasiun Bogor.
Baca juga: Hari pertama pulang kerja PSBB transisi Stasiun Manggarai ramai
Bantuan bus ini dioperasikan mulai Senin (15/6) ini dari Stasiun Bogor, Bojonggede, Cilebut dan Cibinong, berangkat dari jam 05.00 sampai 07.30 WIB.
Bus tersebut akan berhenti di Stasiun Manggarai, Stasiun Tebet, Stasiun Sudirman, Stasiun Djuanda, dan Tanah Abang.
Rencananya bus bantuan akan disediakan untuk balik ke Bogor, Depok, Tanggerang, dan Bekasi pada hari Jumat khusus dari Jakarta.
Bus diberangkatkan dari stasiun-stasiun yang disebutkan tadi di atas. Bus berangkat sore dari Jakarta.
Baca juga: Belum ada pengumuman penyetopan KRL Jabodetabek di Stasiun Manggarai
Menurut petugas keamanan dalam di Stasiun Bogor, bus bantuan BPTJ untuk mengangkut penumpang KRL sudah tiba di Stasiun Manggarai pada pukul 06.00 WIB sebanyak dua unit.
Petugas tersebut juga mengatakan kondisi penumpang hari ini normal seperti biasa tidak terjadi antrean maupun lonjakan.
Baca juga: Dishub pastikan jemputan penumpang KRL gunakan bus sekolah gratis
"Kalau untuk bus bantuan, nanti ada lagi di hari Jumat, tapi itu untuk ke arah Bogor, Bekasi, dan Depok," kata petugas tersebut.
Aktivitas penumpang di Stasiun Manggarai Senin pagi masih normal
15 Juni 2020 09:59 WIB
Sejumlah penumpang KRL menerapkan jaga jarak fisik saat menunggu kereta di peron Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (15/6/2020). ANTARA/Laily Rahmawaty/am.
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020
Tags: