Jakarta (ANTARA) - Real Madrid mengalahkan Eibar 3-1 Senin dini hari WIB ini pada pertandingan kompetitif pertamanya di Stadion Alfredo di Stefano menyusul jeda tiga bulan La Liga akibat pandemi COVID-19.

Toni Kroos menciptakan gol pertama Real di stadion yang kosong penonton yang biasanya menjadi basis latihan mereka tersebut pada menit keempat sedangkan kapten Sergio Ramos menggandakan kedudukan saat memasuki setengah jam pertandingan sebelum Marcelo menjaringkan bola ke gawang lawan pada menit ke-37.

Real agak kesulitan pada babak kedua dan penyerang Eibar Sergi Enrich hampir mencetak gol ketika bola yang dilepaskannya membentur tiang gawang sebelum Pedro Bigas menciptakan gol pelipur lara untuk tim tamu memasuki satu jam pertandingan.

Pelatih Real Zinedine Zidane menggunakan semua dari lima kesempatan pergantian pemain ketika para pemainnya terlihat kelelahan.

Baca juga: Cuma petik satu poin, Atletico gagal tembus empat besar
Baca juga: Pembatasan ketat tak jadi halangan fans Messi masuk ke lapangan


Kemenangan itu membuat Real terus menempel pemuncak klasemen La Liga Barcelona dengan 59 poin setelah 28 kali bertanding. Mereka kini dua poin di belakang Barca setelah tim Catalan itu mengalahkan Real Mallorca 4-0 sehari sebelumnya.

Mengingat Stadion Santiago Bernabeu tengah direnovasi, tim asuhan Zidane harus mengawali kompetisi yang bergulir lagi setelah terhenti pandemi di Stadion Di Stefano yang berkapasitas 6.000 penonton yang biasanya menjadi tempat bermain tim cadangannya.

Real biasanya disambut meriah pada pendukungnya begitu masuk stadion kandangnya di Bernabeu namun kali ini perjalanan mereka lebih santai ketika berjalan sejauh 300 meter dari kediaman mereka di pusat pelatihan itu ke stadion tersebut.

Kroos si gelandang Jerman membawa timnya unggul lewat penyelesaian bertenaganya lewat tendangan first-time yang mengarah dan masuk ke sudut atas tiang gawang lawan, sedangkian Ramos mencetak gol kedua setelah memanfaatkan umpan Eden Hazard melalui sebuah serang balik yang cepat.

Bek kiri asal Brasil Marcelo kemudian makin menjauhkan Real lewat finis mematikannya yang masuk ke sudut bawa gawang dan terlihat merayakan gol dengan gestur gerakan anti diskriminasi ras Black Lives Matter yang tengah menggejala di seluruh dunia, demikian Reuters.

Baca juga: Alba mau fokus dengan performa Barcelona ketimbang kuatirkan pesaing
Baca juga: Gol menit-menit akhir menangkan Villareal di kandang Celta Vigo