Jakarta (ANTARA) - Perusahaan teknologi digital asal Indonesia, Unzyp Software, memperkenalkan aplikasi Kasvlo untuk mengelola laporan keuangan, ditujukan untuk usaha mikro, kecil dan menengah.

"Masih banyak pebisnis unit usaha kecil menengah di Indonesia yang mengelola bisnis mereka secara manual. Banyak masyarakat yang masih belum terjangkau oleh akses teknologi dan belum memahami betul cara memanfaatkannya sehingga kami berinovasi untuk menciptakan sebuah aplikasi yang simple dan mudah digunakan untuk para pebisnis tersebut," kata CEO Unzyp Software, Untag Pranata, dalam keterangan resmi, dikutip Minggu.

Unzyp Software bekerja sama dengan Tech Data dalam mengembangkan Kasvlo, dengan tujuan membantu UMKM bertransformasi ke dunia digital. Aplikasi ini dirancang bisa digunakan oleh para pelaku usaha untuk mencatat keuangan sehari-hari.

Kasvlo antara lain memiliki fitur pencatatan pemasukan dan pengeluaran keuangan dan utang-piutang, serta bisa dimanfaatkan untuk mengetahui keadaan keuangan perusahaan.

Kasvlo menawarkan biaya berlangganan mulai Rp20.000 per bulan, serta promosi layanan gratis selama 30 hari pertama.

Kasvlo menargetkan bisa mendapatkan 7.000 pelanggan baru per bulan, saat ini mereka sudah memiliki sekitar 2.000 pelanggan tetap per bulan. Mayoritas pelanggan Kasvlo berada di Indonesia, beberapa diantaranya di Amerika Serikat.

Aplikasi ini biasa diakses melalui Google Play Store dan App Store.

Kasvlo merupakan bagian dari platform micro apps Unzyp Cloud. Selain Kasvlo, Unzyp Software juga mengembangkan aplikasi untuk menyimpan kata sandi Aksesa dan aplikasi tagihan pelanggan Billing On, yang akan diluncurkan tahun ini.

Baca juga: Aplikasi "Pluto" bantu konsumen atasi persoalan kredit macet

Baca juga: Aplikasi Asetku sukses salurkan pendanaan Rp4triliun dalam dua tahun

Baca juga: Aplikasi Finansialku jamin keamanan data pengguna