Jakarta (ANTARA) - Mantan pegolf nomor satu dunia asal Inggris Justin Rose beserta istrinya Kate akan menjadi sponsor seri turnamen golf putri terbaru di Inggris yang akan dimulai pada 18 Juni 2020.

Rangkaian turnamen golf bertajuk Rose Ladies Series tersebut berlangsung selama tujuh hari bagi para pegolf profesional Inggris dan dimulai di Brockenhurst Manor Golf Club, Hampshire.

Salah satu dari turnamen itu juga akan diselenggarakan di Royal St. George’s yang semula dijadwalkan menjadi tempat pelaksanaan British Open tahun ini. Seluruh pertandingan akan digelar tanpa penonton, namun disiarkan secara langsung melalui stasiun televisi Sky Sports.

Baca juga: PGA Tour siapkan mobil laboratorium tes COVID-19 di lokasi turnamen

Rose yang pernah menyabet medali emas Olimpiade Rio 2016 itu mengaku harus turun tangan dalam penyelenggaraan turnamen tersebut mengingat sejumlah turnamen golf profesional putri baru akan dilanjutkan kembali pada akhir Juli 2020 akibat pandemi COVID-19.

Sementara itu, kini Rose tengah mempersiapkan diri untuk bertanding di PGA Tour pekan ini.

“Para penggiat olahraga profesional bukanlah mesin. Jadi, kami tidak bisa menghidupkan mesin begitu saja dan langsung bermain. Kami harus memupuk keterampilan kami dulu dengan baik,” kata Rose dilansir Reuters, Selasa.

Baca juga: Panitia PGA Tour minta peserta lakukan tes COVID-19 sebelum bertanding

“Saya dan istri merasa bahwa ini merupakan kesempatan kami untuk membantu. Hadiah uang yang ditawarkan memang tidak seberapa, tapi kami berharap turnamen ini bisa menjadi ajang bagi para pegolf wanita untuk menunjukkan keahlian mereka,” sambung Rose.

Pegolf berusia 39 tahun itu menuturkan Rose Ladies Series awalnya direncanakan oleh salah satu pegolf putri Tur Eropa Liz Young dan pegolf profesional sekaligus Kepala Brockenhurst Manor bernama Jason MacNiven.

Namun, turnamen tersebut hanya berupa rencana hingga akhirnya Rose menawarkan diri untuk menjadi sponsor.

“Golf adalah segalanya bagi saya. Walau banyak hambatan di awal karir saya, setidaknya waktu itu tidak ada pandemi dan saya masih bisa bermain sampai dengan saat ini. Tidak adanya turnamen golf selama beberapa bulan terakhir ini benar-benar terasa menantang, baik secara fisik maupun mental,” pungkas Rose.

Baca juga: Golf Olimpiade Tokyo putuskan terima anggota wanita