Palangka Raya (ANTARA) - Berdasarkan data terbaru yang dirilis Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Kalimantan Tengah pada Sabtu jumlah kasus positif terus bertambah 12 menjadi 493 kasus.

"Positif COVID-19 hari ini bertambah sebanyak 12 kasus," kata Ketua Gugus Tugas COVID-19 Kalteng Sugianto Sabran, melalui Wakil Ketua Pelaksana Harian Suyuti Syamsul saat dihubungi dari Palangka Raya.

Ke-12 kasus positif baru tersebut berasal dari Palangka Raya tiga orang, Katingan satu orang, Pulang Pisau dua orang, Kapuas tiga orang, serta Gunung Mas tiga orang. Riwayat pasien positif tersebut, diantaranya tes cepat atau rapid test reaktif, kontak penderita positif hingga pasien dengan pengawasan (PDP).

Selain itu, juga terjadi penambahan jumlah pasien sembuh dari COVID-19 sebanyak dua orang, berasal dari Palangka Raya dan Kapuas.

Baca juga: Bertambah 15 orang, positif COVID-19 di Kalteng naik jadi 481 kasus

Baca juga: Tujuh pekerja sawit di Lamandau Kalteng terkonfirmasi positif COVID-19


Secara kumulatif positif COVID-19 Kalteng kini menjadi 493 kasus, terdiri dari 265 orang dalam perawatan, 202 orang dinyatakan sembuh, serta 26 orang meninggal.

Pasien dengan pengawasan (PDP) sebanyak 59 orang, orang dalam pemantauan (ODP) 186 orang, serta orang tanpa gejala (OTG) sebanyak 1.389 orang. ODP terbanyak berasal dari Katingan yakni 72 orang dan OTG terbanyak berasal dari Murung Raya yakni 621 orang.

Berdasarkan data terbaru hari ini, secara kumulatif positif terbanyak berada di Palangka Raya yakni 148 kasus, terdiri dari 79 dalam perawatan, 61 sembuh dan delapan meninggal.

Kemudian Kapuas 104 kasus, terdiri dari 79 dalam perawatan, 11 sembuh dan 14 meninggal, Kotawaringin Barat sebanyak 74 kasus, terdiri dari 42 dalam perawatan, 31 sembuh, serta satu meninggal, dan disusul oleh kabupaten lainnya di Kalteng.

Saat ini Tim Gugus Tugas Percepatan Kalteng bersama kabupaten dan kota, gencar melakukan tes cepat massal di berbagai daerah, sebagai upaya memutus penyebaran COVID-19. Hari ini tes cepat massal dilaksanakan di Kotawaringin Barat.*

Baca juga: Dua kasus baru positif COVID-19 di Kalteng akibat transmisi lokal

Baca juga: PSBB Palangka Raya didorong gubernur Kalteng untuk dilanjutkan