Jakarta (ANTARA) - Arsenal telah memberikan sebuah penawaran kepada Pierre-Emerick Aubameyang untuk memperpanjang kontraknya dan berusaha memagari sang pemain dari klub-klub lain yang tertarik mendapatkan jasanya.

Kontrak Aubameyang bersama Arsenal hanya tersisa satu tahun lagi dan sampai saat ini penyerang asal Gabon berusia 30 tahun tersebut masih belum meneken kontrak baru.

Sejumlah klub termasuk PSG dikabarkan tertarik mendatangkan mantan pemain Borussia Dortmund tersebut di bursa transfer musim panas ini.

Baca juga: Henry dilematis soal Aubameyang dan Arsenal

Menurut laporan L'Equipe pada Senin (1/6), Aubameyang telah menerima tawaran perpanjangan kontrak di Emirates.

Namun, sang pemain bisa saja meninggalkan The Gunners demi dapat bermain di Liga Champions. Arsenal sudah tidak berkompetisi di Liga Champions sejak 2017.

Meski tampil konsisten sejak gabung klub London tersebut pada 2018, Aubameyang tidak ingin Arsenal terus bersaing di Liga Europa.

Arsenal saat ini berada di urutan kesembilan dan terpaut delapan poin dari posisi keempat menjelang kembali bergulirnya Liga Premier Inggris. Peluang mereka lolos ke kompetisi teratas klub Eropa musim depan terlihat kecil.

Baca juga: Gabon desak Aubameyang cari klub yang lebih hebat dari Arsenal

Namun, Arsenal akan berusaha untuk menjaga salah satu pemain paling berharganya itu, yang berbagi sepatu emas Liga Premier Inggris musim lalu bersama dua pemain Liverpool Mohamed Salah dan Sadio Mane.

Arsenal ingin menghentikan saga transfer yang berlarut-larut itu dan mengamankan masa depan Aubameyang secepat mungkin.

Paris Saint-Germain yakin dapat membujuk Arsenal untuk melepaskan Aubameyang dengan biaya transfer 36 juta sampai 45 juta poundsterling (sekitar Rp648 miliar sampai Rp810 miliar) daripada mengambil risiko kehilangan Aubameyang dengan gratis pada musim panas 2021.

Aubameyang telah mencetak 61 gol hanya dalam 97 pertandingan bersama Arsenal dan langsung menjadi pemain favorit para suporter sejak tiba dari Dortmund.

Baca juga: Aubameyang, Luis Fonsi ramaikan Grand Prix F1 virtual di Monako