Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mendorong pengamalan Pancasila melalui saling gotong royong agar bisa terus dilakukan masyarakat, terlebih di tengah situasi pandemi COVID-19 seperti saat ini.

Hal itu disampaikan Bahlil yang ikut memperingati Hari Lahir Pancasila yang dipimpin Presiden Jokowi, Wakil Presiden Ma'ruf Amin, jajaran menteri dan kepala daerah seluruh Indonesia, secara daring melalui konferensi video, Senin pagi.

"Dengan Pancasila dalam tindakan melalui gotong royong kita optimis dapat menuju Indonesia maju," katanya dalam unggahan di akun Instagram @bahlillahadalia yang dipantau di Jakarta, Senin.

Bahlil mengatakan peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini memang diselenggarakan berbeda dari tahun sebelumnya karena pandemi.

Namun, seperti yang disampaikan Presiden Jokowi dalam amanatnya, bahwa kondisi pandemi itu menguji daya juang, pengorbanan, kedisiplinan, kepatuhan, ketenangan kita dalam mengambil langkah kebijakan yang cepat dan tepat.

"Namun tentunya kita tidak boleh kalah, justru harus bisa berjuang dan berinovasi untuk tetap menang," katanya.

Sebagai bangsa yang diberikan keberagaman, Indonesia disatukan dengan Pansacila sebagai dasar negara.

Bahlil menilai Indonesia patut bersyukur karena nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila begitu lengkap. Dengan pendiri bangsa yang merupakan sosok-sosok cerdas dan punya visi yang besar, maka anak bangsa memiliki arah yang jelas dalam berkehidupan dan bernegara.

"Mari hayati kembali nilai-nilai luhur Pancasila dan tuangkan dalam keseharian perilaku kita sebagai wujud melanjutkan perjuangan para pendiri" katanya.

Mantan Ketua Umum Hipmi itu pun berharap Hari Lahir Pancasila menjadi momentum untuk menumbuhkan semangat berprestasi, berbagi dan bersatu menuju Indonesia maju dan berjaya.

Baca juga: Hari Lahir Pancasila, Menkeu tekankan gotong royong lawan COVID-19
Baca juga: Pancasila dan bersatu melawan pandemi