Lebih dari 1.000 kematian COVID-19 tercatat di Chile
1 Juni 2020 10:09 WIB
Aksi pemain sirkus "Golden Circus" tanpa penonton dan disiarkan daring di Valparaiso, Chile, Sabtu (25/4/2020). Aksi tersebut merupakan penampilan terakhir dari kelompok sirkus tersebut yang tutup sementara untuk mencegah penyebaran COVID-19. ANTARA FOTO/REUTERS/Rodrigo Garrido/pras.
Santiago (ANTARA) - Lebih dari 1.000 orang di Chile meninggal akibat virus corona, seperti dilaporkan Kementerian Kesehatan pada Minggu (30/5).
Pada Mei saja tercatat 827 kematian saat pendemi dengan cepat menyebar di kawasan pertambangan energi Amerika Selatan tersebut.
Chile sejauh ini telah melaporkan 99.688 kasus COVID-19 terkonfirmasi, termasuk 1.054 kematian, menurut kementerian.
"Kami paham bahwa kami berada dalam minggu-minggu yang teramat sulit," kata Wakil Menteri Kesehatan Paula Daza melalui pidato televisi.
"Kami membuat keputusan dan mengambil langkah setiap hari untuk menekan penyebaran (COVID-19)," tambahnya.
Sumber: Reuters
Baca juga: Chile karantina 1,3 juta orang di Santiago akibat corona
Baca juga: Presiden: RS Chile alami kesulitan saat COVID-19 dekati 70.000 kasus
Baca juga: Chile kritik warga kaya yang tinggalkan kota dengan helikopter
Pada Mei saja tercatat 827 kematian saat pendemi dengan cepat menyebar di kawasan pertambangan energi Amerika Selatan tersebut.
Chile sejauh ini telah melaporkan 99.688 kasus COVID-19 terkonfirmasi, termasuk 1.054 kematian, menurut kementerian.
"Kami paham bahwa kami berada dalam minggu-minggu yang teramat sulit," kata Wakil Menteri Kesehatan Paula Daza melalui pidato televisi.
"Kami membuat keputusan dan mengambil langkah setiap hari untuk menekan penyebaran (COVID-19)," tambahnya.
Sumber: Reuters
Baca juga: Chile karantina 1,3 juta orang di Santiago akibat corona
Baca juga: Presiden: RS Chile alami kesulitan saat COVID-19 dekati 70.000 kasus
Baca juga: Chile kritik warga kaya yang tinggalkan kota dengan helikopter
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2020
Tags: