Jakarta, (ANTARA News) - Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Kamis pagi merosot tajam menjauhi angka Rp10.000 per dolar, karena pelaku aktif melepas rupiah dan memburu dolar AS, setelah prospek pemulihan dari resesi di Amerika lebih kuat ketimbang perkiraan data ekonomi AS.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah menjadi Rp10.135-Rp10.150 dibanding penutupan hari sebelumnya Rp10.055-Rp10.065 atau turun 80 poin.

Direktur sebuah bank swasta, Kostaman Thayib di Jakarta, Kamis, pelaku pasar memburu dolar, karena pelaku pasar asing mempertimbangkan prospek pemulihan ekonomi AS lebih kuat.

Data di Amerika Serikat menunjukkan penjualan rumah baru yang kuat dan meningkatnya pesanan barang-barang manufaktur, katanya.

Dolar AS naik menjadi 94,22 yen dari 94,15 yen.(*)