Jakarta (ANTARA News) - Aktor dan sutradara sinetron religi "Para Pencari Tuhan" seri 3, Deddy Mizwar berencana memasukkan soal terorisme dalam sinetronnya tersebut.

"Bisa saja soal terorisme kita masukkan sesuai perkembangan skenario," kata Deddy disela-sela jumpa pers Komunitas Perfilman Indonesia mengenai RUU Perfilman di Jakarta, Rabu.

Dia mengatakan terorisme bisa berbentuk berbagai hal, tidak hanya mengenai teror dengan pengeboman.

"Dalam kampanye juga ada bentuk-bentuk teror," kata Deddy.

Proses pembuatan dan pengambilan sinetron religi ini, lanjut Deddy, sudah dimulai sejak bulan Februari 2009.

"Saat ini masih proses pengambilan, masih ada 10 episode," katanya.

Secara substansial, aktor senior ini mengatakan tidak ada perbedaan dengan "Para Pencari Tuhan" pertama dan kedua.

"Kita masih mengangkat fenomena sosial yang terjadi di masyarakat dibalut dengan syiar tapi disajikan secara ringan," katanya.

Deddy melihat sinetron tayangan ramadhan masih banyak yang merupakan sinetron instan yang hanya kejar tayang.

"Saya lihat banyak sinetron religi yang dibuat instan, sehingga kontennya kehilangan kontrol," kata Deddy.

Mengenai konten sinetron ramadhan, dia melihat banyak masih ada adegan berpeluk-pelukan dalam pembuatannya meski bukan satu muhrim.

Meski ada keprihatinan dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) tentang tayangan tersebut, akan tetapi terkesan sudah sangat terlambat, ujar dia.

"KPI, MUI dan stasiun televisi baru melakukan pertemuan awal Agustus kemarin untuk membahas tayangan ramadhan. Itu sudah sangat terlambat," katanya.

Seharusnya, KPI dan MUI melakukan pertemuan dengan pihak stasiun televisi pada lima bulan sebelum ramadhan sehingga memberi waktu pembuat tayangan ramadhan untuk bersiap-siap, tambah Deddy.(*)