Pekanbaru (ANTARA) - PT PLN (Persero) mencatat 307.193 pelanggan di Provinsi Riau mendapatkan stimulus berupa listrik gratis dan diskon tagihan selama enam bulan dalam rangka meringankan beban ekonomi masyarakat saat pandemi COVID-19.

"Pemberian listrik gratis ini bagi pelanggan rumah tangga bersubsidi daya R1 450 VA, pelanggan tarif bisnis daya B1 450 VA, dan pelanggan tarif industri daya I1 450 VA, serta diskon 50 persen bagi pelanggan bersubsidi daya 900 VA," kata General Manager PLN Unit Induk Wilayah Riau dan Kepri Daru Tri Tjahjono dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Pekanbaru, Riau, Selasa.

Baca juga: Ini cara dapatkan listrik gratis enam bulan

Ia mengatakan stimulus selama wabah COVID-19 itu merupakan instruksi Presiden Joko Widodo melalui PLN, untuk memberikan listrik gratis selama enam bulan di seluruh Indonesia.

Untuk Riau, ia mengatakan jumlah pelanggan itu terdiri atas 95.650 pelanggan R1 450 VA dengan nilai Rp4.706.157.463; 2.707 pelanggan B1 450 VA senilai Rp 284.875.746; dan 208.836 pelanggan R1 900 VA dengan nilai diskon Rp28.249.569.446.

Sedangkan, untuk pelanggan I1 450 VA tidak ada di Provinsi Riau, sehingga total stimulus listrik sebesar Rp33,24 miliar.

"Semoga dengan pemberian stimulus ini dapat membantu beban masyarakat di tengah pandemi COVID-19," katanya.

Daru menambahkan PLN sudah membuka 182 posko siaga Idul Fitri 1441 Hijriah di Provinsi Riau dan Kepulauan Riau, untuk memastikan pelayanan kepada pelanggan dan antisipasi cepat apabila terjadi gangguan listrik.

"Walau kondisi COVID-19, kita melakukan siaga khusus dari H-7 sampai H+7 Lebaran," katanya.

Ia menjelaskan di PLN Riau-Kepri dibagi menjadi empat Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3), yakni Dumai, Pekanbaru, Rengat, dan Tanjung Pinang.

Untuk UP3 Dumai terdapat 36 posko siaga, enam unit pelayanan pelanggan dan 359 personel siaga.

UP3 Pekanbaru ada 13 unit pelayanan pelanggan, 46 posko siaga dan 128 personel siaga. Kemudian di UP3 Rengat ada lima unit pelayanan pelanggan, 37 posko siaga dan 381 personel siaga.

Sedangkan di UP3 Tanjung Pinang ada 10 unit pelayanan pelanggan, 63 posko siaga dan 393 personel siaga.

"Posko ada 182 tersebar di Riau dan Kepri, tujuannya juga listrik tetap andal," kata Daru.

Baca juga: Kado Lebaran, PLN sambung listrik 7 desa terpencil di Riau
Baca juga: PLN kembali catat meter listrik ke rumah pelanggan