Korban Luka Akibat Gempa Menjadi Enam Orang
16 Agustus 2009 20:36 WIB
Sejumlah pasien rumah sakit BMC beserta keluarganya terpaksa dirawat dan berdiri di luar ruangan saat gempa menggoyang daerah ini di Padang, Sumbar, Minggu (16/8). ( ANTARA/Maril Gafur)
Padang (ANTARA News) - Korban luka-luka ringan akibat gempa 6,9 Skala Richter (SR) yang mengguncang wilayah pesisir pantai barat Sumatera Barat (Sumbar) bertambah sehingga menjadi enam orang tetapi sebagian sudah kembali ke rumah.
Data sementara yang dihimpun pada Rumah Sakit Yos Sudarso Padang, Minggu, menunjukan korban luka ringan yang tertimpa platpon di Plaza Andalas di evakuasi ke sana, di antaranya Dely Putri (47), Sarila (61), Yulia (17), Yuci (18) dan Salsa (11) mengalami kasleo.
Kemudian data yang dihimpun seorang warga Siteba Padang, Firdaus (36) juga mengalami luka ringan saat lari ketika guncangan gempa pertama sekitar pukul 14:38 WIB terjadi.
Guncangan gempa susulan masih terus berlangsung dan dirasakan tetapi warga tidak terlihat panik dan tetap menjalan aktivitas secara normal.
Iwan ,seorang warga Ampang Padang, menuturkan gempa susulan memang dirasakan tetapi tidak sekuat yang Minggu siang itu yang membuat warga berhamburan ke luar rumah.
Gempa susulan, tambahnya, meski dirasakan warga tetap saja di rumah dan tidak ada yang lari ke luar rumah, meski jaraknya hitungan menit dirasakan.(*)
Data sementara yang dihimpun pada Rumah Sakit Yos Sudarso Padang, Minggu, menunjukan korban luka ringan yang tertimpa platpon di Plaza Andalas di evakuasi ke sana, di antaranya Dely Putri (47), Sarila (61), Yulia (17), Yuci (18) dan Salsa (11) mengalami kasleo.
Kemudian data yang dihimpun seorang warga Siteba Padang, Firdaus (36) juga mengalami luka ringan saat lari ketika guncangan gempa pertama sekitar pukul 14:38 WIB terjadi.
Guncangan gempa susulan masih terus berlangsung dan dirasakan tetapi warga tidak terlihat panik dan tetap menjalan aktivitas secara normal.
Iwan ,seorang warga Ampang Padang, menuturkan gempa susulan memang dirasakan tetapi tidak sekuat yang Minggu siang itu yang membuat warga berhamburan ke luar rumah.
Gempa susulan, tambahnya, meski dirasakan warga tetap saja di rumah dan tidak ada yang lari ke luar rumah, meski jaraknya hitungan menit dirasakan.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
Tags: