Jakarta (ANTARA) - Hingga Sabtu siang atau satu hari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah, tidak ada pemberangkatan bus dari Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur.
"Sampai jam 12.00 WIB nol. Belum ada pemberangkatan," ujar Kepala Unit Pengelola Terminal Terpadu Pulo Gebang, Bernad Octavianus Pasaribu di Jakarta, Sabtu.
Menurut Bernad, sejak pagi hingga siang hari situasi terminal cenderung sepi.
Sebanyak lima bus tujuan Jawa Tengah, Yogyakarta dan Sumatera tidak dioperasikan hingga siang tadi.
Baca juga: Delapan penumpang di Terminal Pulo Gebang ditolak berangkat
Sementara itu, sejak Terminal Terpadu Pulo Gebang kembali beroperasi pada 9 Mei 2020 lalu total sudah 520 penumpang diberangkatkan menggunakan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).
Jumlah pemberangkatan penumpang terbanyak terjadi pada 21 Mei 2020 sebanyak 128 orang menggunakan 14 unit bus.
"Protokol pembatasan sosial berskala besar tetap kita terapkan, seperti kapasitas angkut 50 persen, persyaratan perjalanan penumpang, hingga penggunaan masker dan lainnya," katanya.
Baca juga: Polda Metro lakukan penyemprotan disinfektan di Terminal Pulo Gebang
Baca juga: Terminal Pulo Gebang batasi trayek bus AKAP
Hingga Sabtu siang tidak ada pemberangkatan bus dari Pulo Gebang
23 Mei 2020 17:01 WIB
Petugas keamanan bersiaga di pintu masuk menuju area pemberangkatan Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, Sabtu (23/5/2020). ANTARA/Andi Firdaus/am.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020
Tags: